Kairo – Satu orang dinyatakan tewas sementara lima lainnya luka-luka akibat sebuah papan reklame di ibukota Mesir, Kairo, ambruk usai diterjang badai pasir.
Dilansir AFP, Jumat (2/6/2023), papan reklame itu ambruk usai badai menerjang pusat Kairo. Selain itu juga dilaporkan sebanyak 4 kendaraan rusak.
Kemudian otoritas lalu lintas Mesir lalu “memindahkan puing-puing papan reklame dan memulihkan pergerakan lalu lintas” menurut surat kabar Mesir, Al-Ahram.
Adapun badai pasir diketahui kerap menerjang Mesir selama musim semi. Hal ini tentu menyebabkan masalah pernapasan.
Akibat musibah itu pihak berwenang menutup dua pelabuhan di sepanjang Terusan Suez pada Kamis (1/6). Pasalnya, “karena kondisi cuaca buruk” termasuk angin kencang dan gelombang air tinggi serta badai pasir.
Sementara itu jarak pandang yang berkurang selama badai berlangsung. Jalan-jalan di Mesir terkenal berbahaya dan tidak dirawat dengan baik. Para pengemudi sering melanggar batas kecepatan dan peraturan lalu lintas lainnya.(H.A)
