Meningkatkan Silaturahmi antar sesama umat, pengusaha nomor Wahid (nomor 1-red) di Kota Heritage Sawahlunto mengundang Ustad Abdul Somad (UAS) menggelar Tabligh Akbar.
Tabligh Akbar yang dihadiri oleh ribuan jamaah dari berbagai pelosok kota Sawahlunto itu, memadati Lapangan Bola Kaki Talawi di Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat pada Sabtu (2/7) dalam acara Tabligh Akbar bersama Ustad Profesor Abdul Somad Lc. PhD yang lebih familiar disapa UAS.
Walau dalam keadaan panas terik, jamaah tetap setia menunggu kehadiran Ustad Abdul Somad (UAS). Seperti salah seorang jamaah, Dwi Yuliana yang rela berpanas-panas bersama kedua anaknya untuk dapat mendengarkan langsung ceramah ustad idolanya itu.
“Momen yang ditunggu akhirnya datang juga, jika sebelumnya dahaga akan siraman rohani hanya didapat dengan melihat Ustad Abdul Somad di televisi atau mendengarkan ceramah diradio, saat ini bertemu langsung dengan beliau merupakan anugerah dari Yang Maha Kuasa yang harus dimanfaatkan untuk menimba ilmu secara langsung”, ucap Dwi secara antusias.
Dwi Yuliana juga mengucapkan terimakasih kepa penyelenggara yang sudah mendatangkan Ustad Abdul Somad ke Sawahlunto ini.
Sementara itu, Wakil Walikota Sawahlunto H. Zohirin Sayuti, SE dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada salah seorang Ustad terbaik di Tanah Air yaitu Ustad Abdul Somad.
“Beberapa tahun lalu beliau (Ustad Abdul Somad) juga berkesempatan hadir di Kota Sawahlunto, hari ini kembali hadir untuk memberikan siraman qolbu bagi kita semua”, kata Zohirin Sayuti.
Dalam kesempatan tersebut Zohirin Sayuti juga memaparkan bahwa pembangunan di sektor agama merupakan salah satu yang terpenting di Sawahlunto, dilihat semakin banyaknya rumah tahfis yang ada dalam rangka mempersiapkan generasi Qurani dimasa depan.
“Pemerintah Kota Saat ini telah membiayai 48 rumah Tahfis yang ada, semua itu dilakukan untuk mempersiapkan generasi mendatang yang tidak saja tinggi ilmu pendidikannya namun tak kalah penting tinggi juga ilmu agamanya, sebab seseorang yang tinggi ilmu agamanya akan mampu menjadi pemimpin yang mengayomi serta adil dan bijaksana”, ungkap Wawako.
Selain itu Zohirin juga memaparkan ada reward yang diberikan oleh pemerintah kota bagi anak-anak SD yang mampu hafis Al-Qur’an minimal 1 jusz serta bagi guru-guru agama yang tidak PNS diberikan asuransi ketenagakerjaan sehingga guru mampu fokus dalam memberikan ilmu bagi muridnya.
Disisi lain Ketua Pelaksana Tablil Akbar Ustad Johan Effendi mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar PT. AIC, PT. MIYOR, PT.AMS, serta pihak_pihak lainnya yang telah ikut membantu mensukseskan kegiatan hari ini.
“Kebersamaan yang ditunjukkan oleh pengusaha Batu Bara di Kota Sawahlunto mampu menjembatani sehingga acara hari ini yang dihadiri ribuan jamaah dapat berjalan sukses”, ucap Johan Effendi.
Dalam tausiahnya Ustad Abdul Somad menyampaikan secara santai dan mampu menghipnotis para jamaah yang hadir.
“Konsep persatuan dan kesatuan yang dibingkai dengan pedoman Agama yang kuat adalah kunci tetap berdirinya NKRI, jangan kita mudah di pecah belah atas nama apapun, namun kita dapat merapatkan barisan untuk persatuan, salah satunya dengan melaksanakan sholat berjamaah di tiap-tiap Mesjid atau Mushola yang ada”, ucap Abdul Somad.
Ustad Abdul Somad juga menyinggung tentang keragaman yang ada di Kota Sawahlunto kota tambang pertama di Indonesia yang menyatukan berbagai latarbelakang dalam wadah kebersamaan.
“Sawahlunto sangat luar biasa, salah satu kota terbaik di Minangkabau. Saya menyebut luar biasa karena terlihat dengan begitu konsennya pemerintah kota dalam bidang agama, menjamurnya rumah tahfis, kesejahteraan guru agama merupakan beberapa program yang dicanangkan oleh pemerintah kota yang harus menjadi rujukan bagi daerah lainnya di Indonesia”, ucap Abdul Somad.
Acara Tabligh Akbar yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam ini dihadiri oleh Sekdako DR,dr,Ambun Kadri MKM, Ketua DPRD atau yang mewakili, Ketua MUI Kota Sawahlunto beserta jajaran dan Ninik Mamak. Acara berjalan lancar yang di tutup dengan Do’a bersama yang dipimpin langsung oleh Ustad Abdul Somad. (An Muchtar)
