Oengawas Asrama GKPM Nem-Nem Leleu Sikakap, Desa Sikakap, Kecamatan Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai berhasil mengagalkan percobaan bunuh diri yang dilakukan AS (14).
Iptu Yanuar, Kapolsek Sikakap, menuturkan, hari Rabu, tanggal 8 Juni 2022 pukul 18.00 Wib di Asrama Putri GKPM Nem – nem leleu Sikakap, Desa Sikakap, Kecamatan. Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai, telah terjadi percobaan bunuh diri yang dilakukan salah seorang siswi SMP GKPM Nem-Nem Leleu Sikakap dengan Inisial AS (14), sebanyak dua kali, pertama dengan cara memakan obat nyamuk bakar merek Mosfly, kedua dengan cara mengikat leher dengan kain, perbuatan nekat AS ini dapat digagalkan oleh pengawas asrama GKPM Nem-Nem Leleu Sikakap.
Perbuatan nekat AS ini disaksikan oleh Karmela Samaloisa (35) pengawas asrama GKPM Nem-Nem Leleu Sikakap, dan Nina Agustin (15) teman sekamar AS.
Kronologis kejadian peristiwa tersebut berawal dari keluarnya pelaku dari Asrama Putri GKPM Nem – nem leleu pada pukul 14.00 Wib, Rabu (8/6) bersama teman lelakinya tanpa izin dari pengawas asrama. Saat pelaku kembali ke asrama pada pukul 17.00 Wib, pelaku tersebut dipanggil oleh pengawas asrama dan diberi sanksi berupa pemanggilan orang tua. Karena sanksi tersebut.
pelaku merasa takut dan memutuskan untuk mengunyah anti nyamuk bakar merek mosfly. Melihat tindakan pelaku tersebut, teman sekamar pelaku Nina Agustin segera memberi tahu tindakan yang dilakukan oleh pelaku kepada pengawas asrama Karmela Samaloisa. Mendengar hal tersebut pengawas asrama Karmela Samaloisa langsung bergegas menghentikan tindakan pelaku, dan akhirnya pelaku memuntahkan kembali anti nyamuk bakar merek mosfly sepanjang 2 Cm yang telah sempat dikunyah oleh pelaku, setelah anti nyamuk bakar tersebut dimuntahkan, pelaku kembali berusaha mengambil sehelai kain dan mengikatkan kain tersebut ke lehernya dengan tujuan mencekik diri sendiri. Namun usaha pelaku tersebut kembali digagalkan oleh pengawas asrama. Setelah tindakan percobaan bunuh diri tersebut berakhir, Pengawas asrama segera memberi pertolongan pertama dengan cara meminumkan susu kental manis dan obat lambung kepada pelaku, kondisi kesehatan pelaku membaik dan tidak ditemukan adanya gejala keracunan.
kondisi kesehatan dan kejiwaan pelaku sekarang diduga dalam keadaan normal dan pelaku tetap tinggal di asrama putri SMP GKPM Nem – nem leleu dengan pendampingan dan pengawasan pengawas SMP GKPM Nem – nem leleu sikakap,
Agar tidak terjadi lagi percobaan bunuh diri ini kita perintahkan Unit intel Polsek Sikakap bersama Bhabinkamtibmas Desa Sikakap telah melakukan pendekatan kepada pelaku agar tidak melakukan lagi perbuatan nekatnya, katanya.sl
