Agam, Dutametro – Pondok pesantren se-Kabupaten Agam gelar Hearing dengan Ketua DPRD Agam Dr. Novi Irwan, MM pada Selasa (11/01) di Aula Pondok Pesantren Thawalib Parabek Bukittinggi.
Hearing tersebut dilakukan sebagai silaturahmi dan penyampaian ide dan gagasan terkait perkembangan pesantren se-Kabupaten Agam.
Pada Kesempatan tersebut, Ketua DPRD Agam Dr. Novi Irwan,S.Pd.MM menyampaikan pemikiran sekaligus mendengarkan nasehat, ide gagasan dan saran dari Buya/ Ustaz/ Ummi Pimpinan Pondok Pesantren di Kab. Agam.
Ketua DPRD Agam menyampaikan bahwa kebahagiaan tersendiri dapat hadir bersama Buya dan Ummi Pimpinan Pondok yang sangat banyak 38 pesantren. “Salah satu kekuatan di Agam berkembangnya ponpes dan juga tumbuhnya ponpes baru”, terang Novi Irwan.
Kemudian, Novi Irwan menambahkan, tak lepas dari nilai-nilai kejuangan yg tinggi dari para ulama-ulama terdahulu dan pelanjut estafet pimpinan saat ini yang terus berjuang untuk pengembangan disamping dukungan segala sisi”.
Novi Irwan juga menegaskan tentang pemikiran sebagai strategi Pengembangan Ponpes. Internal seperti Penguatan Manajemen, dan peningkatan mutu dan kompetensi Lulusan”, paparnya.
Lebih lanjut, disisi eksternal, dukungan pemerintah juga harus serius untuk pengembangan pesantren baik pemerintah pusat melalui kementerian Agam, kementerian PUPR, maupun pemerintah daerah. Disamping pesantren juga membangun sinergi dan mitra kerja sama baik antara ponpes, pemda, maupun lembaga usaha serta Dukungan masyarakat sekitar”.
“Hal lain, modernisasi melalui teknologi it disisi manajemen maupun proses pendidikan juga mulai dilakukan”, tutup Novi Irwan.
Hadir pada kesempatan tersebut, Kasi Pontren Kememag Agam H. Yunaldi, M.A, Buya H. Suryadi Ramli, Ketua MKPP Agam, Pimpinan Ponpes Tawalib Parabek Buya Deswandi.
Ns
