Solsel, dutametro.com — Direktorat Jendral Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI, Admad Maihendra, menilai Minangkabau memiliki kekayaan budaya yang luar biasa, terutama dalam adat istiadat serta tradisinya masih berlaku dari zaman dahulu hingga sekarang.
“Malam ini kita tonton filem budaya Minang, kebudayaan minang ini sangat luar bisa. Dan ini harus tetap dijaga dan dilestarikan oleh Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah,” tuturnya saat nonton bareng di kawasan Saribu Rumah Gadang di Solok Selatan.
pemakaian kebudayaan dan adat istiadat daerah dan beragam. Serta berbeda-beda disetiap daerah, tujuannya sama.
“Tahun depan kita Kementerian akan menggelar Vestifal Matrelinial sebagai roh dari kebudayaan minang yang memiliki nilai spetrumnya, sebab tumbuh dari semua lapisan masyarakat adat dan kaumnya,” ucapnya.
Pekan budaya ini akan dilaksanakan oleh masing-masing provinsi di Indonesia. Masing-masing daerah akan dilibatkan seperti halnya Pekan Olahrga Nasional (PON) kebudayaan, tujuannya untuk melihat keanekaragaman budaya dan adat istiadat daerah se Indonesia.
“Sebab itu, perfileman, musik dan media sangat penting. Kita akan hadirkan kepemilikan dari ranah minang,” ucapnya.
Sementara, Kepala Balai Pelestraian Budaya Provinsi Sumbar, Undri memaparkan, nonton bareng yang ikuti oleh lapisan masyarakat Solok Selatan malam ini di Menara Sonket kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG), melibatkan 10 titik filem yang diperkarsai Kementerian Ristek.
“Seperti Kabupaten Solok Selatan, Tanah Datar, Agam, Padang, 50 Kota, dan Padang Panjang,” ucapnya.
Kebudayaan seperti ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Kemendikbud Ristek, bahkan menilai sesuai yang berbeda namun luar biasa dalam hal pemakaian adat dan tradisi daerah.
“Semua kontek budaya minangkabau sudah jadi harapan Kementerian,” jelasnya. (Met)