PADANG PANJANG,dutametro.com.-Puskesmas Koto Katik Ciptakan Inovasi Konselor Sebaya untuk Sekolah.Melalui Program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) UPTD Puskesmas Koto Katik, Kecamatan Padang Panjang Timur membuat inovasi yang diberi nama Konselor Sebaya yang dikoordinir Ns. Sri Kumala Devi, M.Kep, Sp.An.
Dijelaskan Sri Kumala, tujuan Konselor Sebaya ini sebagai wadah membantu menyosialisasikan peran dan fungsi bimbingan konseling, meningkatkan kompetensi diri (pribadi yang positif) agar mampu menjadi konselor, membantu memecahkan permasalahan teman sebaya melalui kegiatan konseling.
Puskesmas membuat inovasi dengan memanfaatkan media sosial dan teknologi digital untuk lebih memaksimalkan dan menonjolkan peran Konselor Sebaya ini. Dengan menginisiasi terbentuknya akun Podcast Konselor Sebaya melalui media YouTube di sekolah binaan Puskesmas Koto Katik.
Sebagai proyek pertama, terbentuknya akun Podcast Konselor Sebaya SMKN 1 Padang Panjang.
“Jadi konselor ini diciptakan khusus untuk sekolah dalam bentuk podcast. Yang pertama di SMKN 1 diberi nama Podcast Konselor Sebaya Smart Joyful Eager Solid and Aesthetic,” ujarnya saat melakukan podcast di sekolah itu, Sabtu (17/6).
Arti penamaan podcast itu, sebut Sri Kumala, Konselor Sebaya yang pintar dan memiliki ilmu yang memadai untuk bisa memberikan edukasi dan solusi bagi teman sebayanya. Serta mampu melaksanakan tugasnya dengan gembira dan berkeinginan kuat serta kokoh dalam upaya penyediaan pelayanan kesehatan remaja yang berkualitas.
Sebelum dikukuhkan sebagai Konselor Sebaya, para siswa terpilih telah dilatih Tim PKPR PKM Koto Katik. Mereka dibekali materi tentang konsep PKPR, kesehatan reproduksi remaja, Napza, merokok pada remaja, gizi pada remaja, tumbuh kembang remaja, deteksi dan penanganan kekerasan pada remaja, TB dan kecacingan, yang diberikan dokter, perawat, nutrisionis dan bidan dari Puskesmas Koto Katik.
Ditambahkannya, target program PKPR Puskesmas Koto Katik adalah terbentuknya wadah Konselor Sebaya di sekolah tingkat SLTP dan SLTA binaan. Serta terbentuknya akun podcast di sekolah sebagai sarana informasi sekaligus konseling bagi remaja. Di SMKN 1 sudah terbentuk Konselor Sebaya dan Podcast Salsabila sebagai wadah yang akan digunakan sebagai media konseling remaja.
Para siswa/konselor yg telah dilatih selama tiga hari pada 12-14 Juni lalu, mereka merasakan perlunya wadah untuk bisa remaja menyampaikan keluh kesah dan mendapatkan solusi dari sumber yang benar dan terarah.
Kegiatan ini turut dihadiri Kabid P2P Dinkes, Rahmaisa, SKM, Kepala Puskesmas Koto Katik, Irda Yulia, SKM dan jajaran, perwakilan Dinas Sosial PPKBPPPA, serta kepala sekolah dan jajaran.
Kegiatan pembentukan Konselor Sebaya ini ditandai dengan pemasangan pin dan selempang pada perwakilannya. Dimeriahkan dengan pelepasan balon Konselor Sebaya ke udara, dengan harapan peran mereka ini dapat mengudara dan membumbung tinggi. (cigus)