Mentawai, Dutametro – Sejumlah pedagang di pasar tradisional di Siobhan, Kecamatan Sipora Selatan mengeluh dengan semakin sunyinya para pengunjung pasar. Sehingga kondisi seperti itu sangat berdampak pada penghasilan pedagang di pasar tradisional tersebut.
Apalagi sejak dibangunnya pasar, kondisi malah semakin sunyi, Tukuk seorang ibu-ibu saat bercerita dengan media ini pada Jumat (25/03).
“Biasanya pasar Siobhan tersebut terasa hidup karena adanya kapal yang memasuki wilayah Siobhan”, ucap Eti.
Dikatakan semasa masuknya Kapal kayu swasta Sumber rezeki dahulu, pasar Sioban ramai dikunjungi oleh pembeli dari berbagai desa di kecamatan Sipora selatan. Alasannya, Masyarakat dapat membeli dan menjual hasil perkebunan diantaranya Pisang, Kelapa dan lainnya. Serta hasil laut diantaranya Ikan karang dan Udang.
Namun sekarang, semakin ke sini kondisi sudah semakin sulit, kita berharap pemerintah bisa mencarikan solusi atas permasalahan ini, mengingat karena covid-19 ekonomi masyarakat sudah semakin berantakan”, jelasnya. Sc
