Kamis, Maret 28, 2024

Biadab!!! Seorang Anak Tega Bunuh Ibu Dihadapan Ayahnya Saat Tadarusan di Masjid di Sumsel

Must read

Musi Banyuasin, Dutametro.com – Seorang ibu rumah tangga (IRT) Siti Fathona (56) warga Musi Banyuasin, Sumatera Selatan tewas dibunuh anaknya, Muksin (36) saat tadarusan di masjid. Lebih biadabnya sang anak membunuh ibunya dihadapan ayahnya sendiri. Tentu saja peristiwa ini membuat heboh warga Banyuasin, Sumatera Selatan.

Sementara itu saat dikonfirmasikan ke Kasi Humas Polres Muba AKP Susianto, mengatakan “Informasinya korban memang sedang di masjid saat kejadian itu. Di sana juga ada suami korban,” ujarnya, Rabu (29/3/2023).

Adapun peristiwa pembunuhan sadis itu, terjadi di dalam sebuah masjid di kawasan Babat Supat, Muba, dimana saat itu korban bersama jemaah lainnya tengah beribadah bertadarus Al-Qur’an setelah menjalankan salat tarawih, Senin (27/3) sekitar pukul 21.30 WIB.

Disaat melakukan aksinya, tanpa basa basi pelaku mendatangi masjid dengan membawa sebilah pedang dan langsung menusuk korban di bagian pinggang hingga tembus. Mirisnya aksi tersangka dilakukan pelaku di hadapan sang ayah.

Susianto mengatakan, “Korban meninggal dunia ditusuk pelaku di bagian pinggang kanan hingga tembus ke bagian pinggang kirinya dengan menggunakan sebilah pedang,” katanya.

Sementara suami korban yang juga ayah pelaku, Misbahul Munir (60), yang saat itu berusaha menolong istrinya pun tak luput dihajar pelaku. Selanjutnya Munir pun mengalami luka bacokan di tubuhnya, dia selamat usai berhasil kabur menyelamatkan diri dari amukan pelaku.

Dikatakan Susianto, “Setelah membunuh ibu kandungnya dan melukai ayahnya, pelaku kemudian pulang dengan tetap memegangi pedangnya. Warga bersama aparat kepolisian Polsek Babat Supat segera datang ke lokasi untuk mengamankan pelaku,” katanya.

Di sana katanya, pelaku yang memberontak saat akan diamankan pun membacokkan pedangnya, menyebabkan seorang anggota polisi terluka. Terhadap pelaku akhirnya ditembak, dilumpuhkan di kakinya dan diamankan.

Kemudian dijelaskan Susianto, “Setelah pelaku diamankan dan diberikan tindakan tegas terukur di bagian kaki karena melawan, pelaku langsung diberikan pengobatan dan di bawa ke Mapolsek untuk diperiksa. Setelah beberapa lama diperiksa pelaku pun dinyatakan meninggal dunia,” jelasnya.(H.A)

More articles

IklanIklanIklan HuT RI

Latest article