Padang, dutametro.com -Plt Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) pada Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-59 sekaligus Hari Jadi Provinsi Sumbar ke-79 Tahun 2024, Selasa (01/10/2024) di Halaman Kantor Gubernur Sumbar. Audy secara khusus mengimbau generasi muda, agar tak sekadar menghapal lima sila pada Pancasila, tetapi juga senantiasa mengamalkannya.
“Alhamdulillah, tadi kita baru saja memperingati Hari Kesaktian Pancasila sekaligus Hari Jadi Sumbar. Berkaca pada sejarah tragedi G 30 S PKI, melalui peringatan ini kita kembali meresapi bagaimana perjuangan pahlawan kita dalam mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara,” ujar Plt Gubernur Audy usai upacara berlangsung.
Audy berharap agar seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, lebih memahami keberadaan Pancasila sebagai dasar dalam bernegara. Untuk itu, Pancasila bukan sekadar harus dihapalkan melainkan juga harus diamalkan setiap silanya.
“Sila Pertama, bagaimana kita mendasari setiap sikap dan perilaku kita sebagai warga negara yang beriman kepada Tuhan yang Maha Esa. Sila Kedua, menekankan kepada kita untuk berlaku adil dan beradab, sementara banyak kejadian hari-hari ini yang tidak mencerminkan itu. Sila Ketiga, menekankan agar integrasi bangsa harus terus kita jaga,” ujar Audy lagi.
Selanjutnya terkait pengamalan Sila Keempat, Audy menekankan bahwa kita harus menyadari kembali bahwa titik kedaulatan bangsa berada di tangan rakyat. Sementara itu, untuk Sila Kelima, terkait kewajiban untuk memastikan hadirnya kesamarataan dan keadilan bagi seluruh masyarakat.
*Penghargaan untuk Personel Kepolisian dan TNI*
Dalam kesempatan upacara tersebut, Plt Gubernur Audy juga menyerahkan piagam penghargaan bagi Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir; Dandim 0308/Prm Rem 032/Wbr, Letkol Czi lNur Rahmat Khaeroni; dan 53 Personel Kepolisian dari jajaran Polres Padang Pariaman, atas keberhasilan pengungkapan kasus pembunuhan dan rudapaksa terhadap korban Almarhum Nia Kurnia Sari di wilayah hukum Polres Padang Pariaman.
“Penghargaan ini sengaja kita berikan sebagai bentuk apresiasi kita Pemprov Sumbar terhadap pihak Kepolisian, TNI, dan begitu pun kepada seluruh pihak terkait yang terlibat dalam upaya pengungkapan kasus yang menimpa Almarhum Nia Kurnia Sari. Kita berharap proses hukum terhadap para pelaku dilakukan dengan cepat dan seadil-adilnya,” ucap Audy menutup.
Turut hadir mengikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Jadi Provinsi Sumbar ke-79 tersebut, Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono; Danrem 032/Wirabraja, Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo; Kajati Sumbar, Yuni Daru Winarsih; Ketua Pengadilan Tinggi Padang, Ade Komarudin; dan jajaran Forkopimda Sumbar lainnya. Tampak juga hadir, Ketua LKAAM Sumbar, Fauzi Bahar; Ketua Bundo Kanduang Sumbar, Prof Raudha Thaib; dan jajaran tamu undangan lainnya. (adpsb/isq)
