Kabupaten Malang, dutametro.com – Pesan Bupati Dan Wabup Malang, Tugas Pokok ASN Melayani Dan Bukan Minta Dilayani Apalagi Melakukan Pungli.Pada beberapa rangkaian kegiatan Pemkab Malang, Bupati Malang Drs. H.M. Sanusi, MM., dan Wakil Bupati Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto, SH. MH., tidak henti-hentinya mewanti-wanti agar ASN (Aparatur Sipil Negara) dalam melayani masyarakat tidak mengkonversikan pelayanannya dengan sejumlah uang untuk keuntungan pribadi atau lebih dikenal dengan istilah Pungli (Pungutan Liar) serta memberi ancaman sangsi terberatnya.
Hal yang sama juga ditekankan kepada sekitar 209 pejabat yang dilantik pada hari ini, senin (3/6/2023). Terdiri dari 4 pejabat struktural dan 205 pejabat Fungsional pada rangkaian kegiatan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Administrator, Jabatan Pengawas serta Pengangkatan dalam Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang yang berlangsung di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jl. KH. Agus Salim No.07 Kota Malang.
Pada kegiatan yang juga dihadiri pula oleh Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, S. Sos., dan Anggota Komisi 1 DPRD Kabupaten Malang, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Dr. Nurman Ramdansyah, S.H., M. Hum., dan seluruh Jajaran Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang serta sejumlah undangan.
Mengawali sambutannya, Bupati ucapkan selamat, “Saya ucapkan selamat kepada Saudara-saudara yang baru saja dilantik dan diambil sumpah jabatannya,” ucapnya Bupati
Disambung dengan menyampaikan pesan dan amanatnya, ” Bahwa, Pelantikan ini bukan hanya merupakan bentuk penghargaan atas prestasi dan dedikasi yang telah Saudara tunjukkan, tetapi juga sebagai amanah dan tanggung jawab yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya
Lebih lanjut Bupati menekankan, “Berkaitan dengan hal tersebut bahwa jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh integritas dan tanggung jawab sehingga dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan sebaik mungkin, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kabupaten Malang,” terangnya
Dijelaskannya, “Sebagai pejabat administrator harus memiliki peran penting dalam memastikan bahwa program-program Pemerintah dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat,” tuturnya
Untuk itu Bupati menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi di antara kita semua, “Di mana keberhasilan suatu program atau kebijakan, sangat ditentukan oleh kemampuan kita untuk bekerja sama dan saling mendukung,” terangnya,
Bupati mengajak, “Mari kita hilangkan ego sektoral dan bersama-sama berfokus pada tujuan bersama, yakni membangun Kabupaten Malang yang lebih baik,” himbaunya
Pengangkatan dalam jabatan fungsional juga memiliki peran yang tak kalah penting. Di mana jabatan fungsional merupakan ujung tombak dalam pelaksanaan tugas-tugas teknis dan pelayanan kepada masyarakat. Di dalam menjalankan tugas-tugasnya, Bupati Malang berharap agar seluruh ASN di Kabupaten Malang selalu berpegang teguh pada budaya kerja 5K, yakni Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas, Kerja Tuntas dan Kerja Prestasi, seiring dengan komitmen Pemerintah Kabupaten Malang, guna memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Saya sebagai Bupati Malang juga berharap agar dapat terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme, serta selalu berorientasi pada pelayanan publik yang prima. Selamat bertugas kepada para pejabat Administrator, Pengawas dan Saudara yang telah diangkat dalam Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang,” urainya.
Dalam wejangannya Bupati Agar seluruh ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Malang harus melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Dan tidak terbalik, malah minta dilayani dengan seperti menarik tindakan pungli.
” Dalam melaksanakan tugas seharusnya senantiasa berpedoman dan sejalan ASN berakhlak. Tugas utama ASN adalah melayani, sehingga ASN jangan minta-minta dilayani, bahkan meminta pungutan atau diberi tip ketika melayani masyarakat, itu pungli,” tegasnya
Bupati mengingatkan, seluruh tindakan yang dilakukan itu harus ada pertanggung jawabannya, sehingga ada konsekuwensi yang harus diterima bagi para pelanggarnya.
“Semua perbuatan harus dipertanggung jawabkan, sekecil apapun pasti ada hukumannya,” tandasnya.
Sementara itu pada kesempatan lain, Bupati Malang Drs. H. Didik Gatot Subroto, SH. MH., menambahkan, “Atas pelantikan ini saya berharap kinerja PNS tersebut bisa dilaksanakan dengan baik. Dengan harapan target Malang Makmur bisa tercapai sesuai dengan harapan,” tuturnya
Untuk itu, “Agar tidak terjadi kasus pungli yang mencoreng nama baik Pemkab Malang, para PNS ini bisa mengemban amanah dengan baik dan akan ada reward sendiri bagi mereka yang berprestasi. Diantaranya jabatan bisa mulai dari Kabid, kemudian bisa menjadi sekretaris dinas dan seterusnya, sesuai arahan Bapak Bupati,” jelasnya.
Dijelaskannya, untuk evalusi kinerja para OPD sendiri tersebut dilakukan secara berkala oleh pihak BKSDM bekerja sama dengan inspektorat,” sebut Wabup jelaskan proses evaluasinya.
Terakhir Wabup Berharap, “Tentunya diharapkan kinerja mulai kadis sampai stafnya bisa bekerja secara maksimal dalam rangka menjalankan program yang sudah dijalankan dan di instruksikan oleh Bapak Bupati,” tutupnya.
(sG)
