Arosuka.dutametero.com.- Dalam persentase capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM), pemerintah kabupaten Solok nomor dua terbaik di Sumatera Barat dengan nilai 95,3 %, sementara itu, saat ini APBD murni Pemkab Solok tahun 2023 sebesar 1.2 triliun, kata Sekda Medison.
Paparan itu disampaikannya saat memberikan laporan dalam kegiatan rapat koordinasi dilingkup Organisasi Perangkat Darah (OPD) kabupaten Solok, Senin, 16 Januari 2023, digedung Solok Nan Indah, Kantor Bupati Solok.
SPM merupakan ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar urusan pemerintahan wajib. SPM berhak diterima atau diperoleh setiap warga negara atau masyarakat yang ada didaerahnya masing masing.
Rakor dipimpin oleh Bupati Solok, Capt.H.Epyardi Asda.M.Mar, dan dalam laporannya itu, Medison menerangkan, pada tahun 2022 APBD Perubahan Pemkab Solok adalah sebesar 1.3 triliun, dan terealisasi sebesar 1.2 triliun dengan persentase 92,83%, dengan realisasi fisik sebesar 98.06%.
Terkait dengan Dana Alokasi Khusus (DAK), pada 2022 Pemkab Solok menerima anggaran sebesar 105 milyar
dengan relalisasi keuangan sebesar 88,81%, dan realisasi fisik sebesar 97,45%. Selain itu juga terdapat kurang lebih 28 milyar DAK Non Fisik dengan relalisasi keuangan sebesar 85.56%, dan realisasi fisik sebesar 94,23%.
” Untuk APBD murni Kabupaten Solok tahun 2023 kurang lebih sebesar 1,2 triliun rupiah, sementara itu DAK Penugasan sebesar 87 milyar rupiah ” tutup Medison mengakhiri. (F.Siska)
