Padang – Penjabat Wali Kota (Pj Wako) Padang, Andree Algamar meminta warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang mendapat remisi Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 untuk dapat terus mengembangkan diri sebagai bekal saat nanti kembali ke tengah-tengah masyarakat.
Hal itu disampaikan Andree Algamar pada saat menyaksikan pemberian remisi umum bagi 4.185 narapidana dan anak pidana di Sumatera Barat (Sumbar). Penyerahan remisi tersebut secara simbolis dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Padang, Sabtu (17/8/2024).
Penyerahan Surat Keputusan (SK) Remisi pada momen HUT RI ke-79 ini dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Mahyeldi bersama Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar, Amrizal.
Menurut Andree Algamar, penting bagi warga binaan untuk benar-benar menjauhkan diri dari berbagai hal negatif yang dapat membuat mereka kembali terjerat masalah hukum ketika nanti kembali ke tengah-tengah masyarakat.
“Kepada Warga binaan diharapkan akan pentingnya menjauhi praktek narkoba dan pungutan liar. Kembangkan potensi diri dan patuhi tata tertib sebagai bekal saat kembali ke masyarakat,” katanya.
Andree Algamar juga mengapresiasi jajaran pemasyarakatan yang telah bekerja keras dan berdedikasi tinggi dalam melaksanakan tugasnya.
Sementara itu, Kakanwil Kemenkumham Sumbar, Amrizal, menyatakan bahwa sebanyak 4.132 narapidana dan anak binaan mendapatkan remisi umum, dengan 50 di antaranya langsung bebas.
Pemberian remisi warga binaan sesuai dengan Pasal 34 Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2012 Menteri Hukum dan Ham Republik Indonesia.
“Ada sebanyak 4.132 orang narapidana dan anak binaan yang mendapatkan remisi umum yang diperoleh sebagian, sedangkan 50 WBP mendapatkan remisi umum dan langsung bebas. Selain itu, remisi umum menjalani subsider sebanyak 3 orang,” ujarnya. (Hariz/Taufik)