Solsel,dutametro.com.- Pada tahun 2024 ini Pemerintah Kabupaten Solok Selatan terus berkomitmen dan fokus untuk melanjutkan pembangunan ruas jalan nasional Sungai Kunyit (Sukun) – Sungai Rumbai (Surai). Tujuannya adalah agar masyarakat segera merasakan manfaat keberadaan jalan ini.
Hal ini disampaikan Ketua Tim Safari Ramadhan Pemerintah Kabupaten (Tim III), Zigo Rolanda saat mengunjungi Masjid Baiturrahman Taratak Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Rabu (20/03/2024).
“Beberapa waktu lalu kita telah berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional untuk melanjutkan jalan nasional Sukun-Surai telah di alokasikan anggaran lebih kurang sebesar 56 milyar. Mudah-mudahan dengan akses jalan nasional ini dapat berdampak kepada kesejahteraan masyarakat nantinya,” kata Zigo.
Sebagai daerah strategis, berbagai pembangunan telah dilaksanakan di Sangir Balai Janggo pada tahun 2023. Diantaranya yaitu pembangunan ruas jalan Talao, ruas jalan Mercu, ruas jalan Nasional Sukun-Surai, dan ruas jalan lainnya di Sangir Balai Janggo.
“Alokasian anggaran daerah di Sangir Balai Janggo adalah yang terbesar dari kecamatan lainnya. Ini menjadi bukti bahwa Pemkab sangat berkomitmen untuk percepatan pembangunan daerah di Sangir Balai Janggo,”imbuhnya.
Selain itu, sebagai daerah pertanian sawit, Pemkab juga sudah mengupayakan pengelolaan Dana Bagi Hasil (DBH) sawit kepada Perusahaan-perusahaan sawit di Solok Selatan terutama yang ada di Sangir Balai Janggo untuk menjadi salah satu pendapatan daerah.
Dalam kesempatan ini Pengurus Masjid Baiturrahmah Sungai Kunyit sangat berterimakasih atas kujungan Tim Safari Ramadhan yang di ketuai oleh Ketua DPRD Zigo Rolanda.
Beliau menyampaikan harapan dari masyarakat menggantungkan nasib untuk membangun Sangir Balai Janggo, terutama kelanjutan pembangunan ruas jalan Sukun-Surai yang sedang berlangsung.
“Semoga menjadi perhatian Bapak Ketua DPRD jika nanti sudah berada di Senayan,” katanya.
Safari kali ini, Pemkab Solok Selatan memberikan bantuan dana hibah sebesar 30 juta untuk pembangunan dan pemeliharaan masjid, bantuan perlengkapan sholat berupa sarung dan mukena. Dan juga bantuan dana hibah dari Bank Nagari Cabang Lubuk Gadang sebesar 1 juta. (Med)
