Sawahlunto, dutametro.com – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) kembali menyalurkan bantuan sosial berupa 1.000 paket bahan pokok untuk masyarakat berpenghasilan rendah di tiga wilayah ring 1 perusahaan. Penyerahan simbolis dilakukan oleh General Manager PTBA Unit Pertambangan Ombilin (PTBA UPO), Yulfaizon, bersama Ketua Persatuan Istri Karyawan PT Bukit Asam Cabang Ombilin, Nelly Yulfaizon, di Aula Kantor Camat Lembah Segar Sawahlunto, pada Senin (23/12/2024).
Sebanyak 800 paket bahan pokok disalurkan di Sawahlunto, 50 paket di Teluk Bayur Padang, dan 150 paket di Pranap, Riau. Yulfaizon menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat yang tinggal di sekitar area operasional perusahaan.
“Bantuan bahan pokok ini diharapkan dapat meringankan beban hidup warga berpenghasilan rendah. Setiap paket berisi 10 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 2 kilogram gula pasir, satu kaleng ikan kecil, dan 15 butir telur ayam ras,” ujar Yulfaizon.
Di Sawahlunto, penyaluran bantuan melibatkan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) agar bantuan tepat sasaran. Bantuan bahan pokok ini disalurkan ke empat kecamatan, yaitu Lembah Segar, Barangin, Silungkang, dan Talawi, dengan melibatkan data warga berpenghasilan rendah yang telah diverifikasi oleh pihak BAZNAS.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa, Perlindungan Perempuan, dan Anak (Dinsos PMD PPA) Sawahlunto, Efriyanto, yang hadir mewakili Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto, berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban ekonomi warga. Ia juga memberikan apresiasi kepada PTBA yang selalu hadir untuk membantu masyarakat sekitar.
“Kolaborasi antara perusahaan dan pemerintah kota dalam upaya membangun kota Sawahlunto sangat penting. Semoga PTBA terus eksis dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” kata Efriyanto.
Sementara itu, Ketua BAZNAS Kota Sawahlunto, Edrizon Effendi, menyampaikan bahwa tahun ini merupakan tahun ketiga PTBA UPO bekerja sama dengan BAZNAS dalam penyaluran bantuan sosial. Ia berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut agar bantuan yang diberikan bisa lebih tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan.(rki)
