Agam,dutametro.com– Calon Bupati Agam nomor urut 1 Guspardi Gaus hanya bisa geleng-geleng kepala menyaksikan flyer viral hasil survei lembaga SBLF.
Pasalnya hasil SLBF menempatkan elektabilitas Guspardi Gaus – Yogi Yolanda di posisi ketiga, Paslon 02 di posisi pertama dan Paslon 03 Pilkada Agam di posisi ke dua.
“Ada ada saja cara meng down grade Guspardi-Yogi, tapi biarlah toh hasil survei lembaga lain seperti Polstra membantah itu, dan pemilih Agam juga sudah tahu kalau keterpilihan kita diatas dari tiga calon lain,”ujar Guspardi Gaus kepada wartawan Jumat 22/11-2024.
Menurut founder Polstra Research and Consulting Yovaldri Ricki, elektabilitas Guspardi Gaus di Pilkada Agam, menjelang akhir masa kampanye adalah 27,7 persen, Paslon Andri Warman – Martias Wanto 24,7 persen, dan justru Benni Warlis – M Iqbal 23,3 persen di posisi ke empat Irwan – Asra 18,3 persen.
Tinggi dari tiga Paslon lain di Pilkada Agam menurut para surveyor Polstra tidak lepas dari ketokohan dan tepatnya tagline kampanye diusung Guspardi Gaus – Yogi Yolanda ” Agam Gerak Cepat”.
Soal ada survei yang menjatuhkan elektabilitas Guspardi Gaus – Yogi Yolanda justru jadi bahan olok-olokan di berbagai titik publik di Agam.
Guspardi Gaus sendiri mengaku soal beda hasil survei sah saja, tapi jangan asal mempublish, harus jelas data dan model statistiknya.
“Selain itu lembaga nya terdaftar di Persepi atau tidak, tapi biarlah kami terus berikhtiar bersama masyarakat Agam untuk Agam Gerak Cepat, biarlah hasil penghitungan usai mencoblos 27 November yang menjawab semua itu,”ujar Guspardi.
Sementara di kalangan pemerhati elektoral di Agam justru diskusi nya nyaris sama dnegan hasil survei Polstra.
“Pilkada Agam itu seruuu, hasilnya sulit diprediksi, tapi dari fakta random kita himpun di organisasi masyarakat, Guspardi Gaus – Yogi Yolanda unggul tipis,”ujar Adrian mengungkap diskusi yang dihimpunnya bersama pemerhati elektoral di Ormas Islam Muhammadiyah. (***)
