Sawahlunto, dutametro com – Kegiatan inklusi sosial Perpustakaan umum Kota Sawahlunto Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK), Jumat (1/8/2025) diisi dengan kelompok belajar menjahit busana wanita bersama penggiat literasi Susi Haryati ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sawahlunto.
Susi Haryati yang notabene merupakan seorang desainer berbagi ilmu yang dimilikinya kepada masyarakat yang ingin memiliki keterampilan menjahit. Dari transfer ilmu tersebut diharapkan memberikan efek ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat yang mengikuti kegiatan ini.
Kepala Dinas DPK Sawahlunto Jhon Hendri menyebut program inklusi sosial merupakan upaya meningkatkan fungsi perpustakaan sebagai pusat transfer ilmu dan keterampilan yang diharapkan dapat memberi efek ekonomi untuk kesejahteraan.
“Kita sangat bersyukur karena sejak pandemi covid banyak pegiat relawan literasi yang bergabung dengan perpustakaan umum mendedikasikan diri berbagi ilmu, sehingga terwujud Perpustakaan yang tidak hanya tempat membaca, tetapi juga sebagai pusat transfer ilmu dan keterampilan,” terang dia.
Kepala Bidang pengelola perpustakaan DPK Sawahlunto Nova Zahara menambahkan, perpustakaan terbuka bekerjasama mewadahi pegiat – pegiat yang memiliki keinginan berbagi ilmu dan motifasi untuk menggiatkan gerakan literasi di Sawahlunto.
Selain itu kegiatan inklusi juga diisi dengan kegiatan kelompok belajar matematika bersama Pegiat literasi Afifah Dewanti alumnus Uiversitas Negeri Padang.(rki)