Maluku Utara | dutametro.com -Pemkab Taliabu Harus Tingkatkan PAD Lewat Proyek Perubahan Sigencar. Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Taliabu melalui Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Muhamad Ridwan Azis menjadi peserta dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional tingkat II angkatan V Pusat Pengembangan.
Dan Kajian Manajemen Pemerintah Lembaga Administrasi Negara (LAN) Makassar tahun 2024.
Ia menjelaskan bahwa, Pendapatan Asli Daerah (PAD), yaitu pendapatan yang diperoleh daerah yang dipungut berdasarkan peraturan daerah sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Untuk memperkuat derajat kemandirian keuangan daerah diperlukan upaya dan strategi peningkatan PAD.
Dalam hal ini, Pemerintah Daerah perlu memaksimalkan tugas untuk mengoptimalkan potensi daerah dan menggali sumber pendapatan baru.
Untuk itu, BPKAD Pulau Taliabu akan membuat terobosan inovasi proyek perubahan yang dianggap efektif.
Dengan judul Strategi Akselerasi Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Asli Daerah Taliabu (Sigencar).
“Pada inovasi perubahan ini, bertujuan untuk mengidintifikasi sumber-sumber PAD dan merumuskan strategi serta rencana aksi peningkatan PAD di Pemkab Pulau Taliabu,” tuturnya, Jum’at (5/7/2024).
Menurutnya, tujuan dari rancangan proyek perubahan ini, untuk peningkatan pendapatan, perbaikan administrasi penerimaan dan peningkatan tarif.
“Serta perluasan subjek-objek pajak dan layanan secara elektronik berupa website Sigencar,” Urainya.
Adapun tahapan pelaksanaan proyek perubahan Sigencar disusun berdasarkan milestone jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
• Milestone jangka pendek meliputi.
1). Tersusun rencana kerja dan terbentuknya tim kerja internal dan eksternal.
2). Tersediannya dukungan stakeholder.
3). Terlaksananya monitoring dan pendataan pajak dan retribusi.
4). Terlaksananya FGD dan diseminasi Sigencar.
5). Terwujudnya sistem pelaporan, monitoring dan pengawasan Sigencar.
6). Terlaksanannya launching Aplikasi Sigencar.
7). Terlaksananya monitoring dan evaluasi pelaksanaan Sigencar di Kecamatan Taliabu Barat.
• Milestome Jangka Menengah
1). Terimplementasi peraturan Bupati tentang Strategi Akselerasi Pengelolaan Keuangan dan PAD 5 Kecamatan di Kabupaten Pulau Taliabu.
2). Tersosialisasinya sistem pelaporan, monitoring dan pengawasan pada seluruh Kecamatan di Kabupaten Pulau Taliabu.
• Milestone Jangka Panjang.
1). Tersedianya Peraturan Bupati tentang Strategi Akselerasi Pengelolaan Keuangan dan PAD seluruh Kecamatan di Kabupaten Pulau Taliabu.
Sementara itu, manfaat bagi Organisasi/Instansi antara lain;
1). Meningkatnya kinerja penunjang urusan Pemerintah Daerah.
2). Meningkatnya kapasitas pengelolaan keuangan daerah.
Selain itu, manfaat bagi Pemerintah Daerah yakni.
1). Meningkatnya reformasi tata kelola Pemerintahan yang Baik.
2). Meningkatnya PAD.
Dan manfaat bagi masyarakat adalah;
1). Peningkatan pelayanan masyarakat berasaskan prinsip-prinsip Good Governance dan Clean Government.
2). Peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dalam pelaksanaan proyek perubahan dilibatkan Tim Efektif Internal yang terdiri dari seluruh Staf BPKAD Pulau Taliabu.
Selain itu, dilibatkan juga Tim Efektif Eksternal antara lain;
Ketua Tim, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Pulau Taliabu, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Sosial Budaya dan Sumberdaya Manusia, Pulau Taliabu, Sekretaris DPRD, Kepala BAPPEDA, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Perikanan Pulau Taliabu, Kepala Dinas Pariwisata Pulau Taliabu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kepala Dinas Perhubungan Pulau Taliabu, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Perindagkop, Kepala Dinas PUPR, Kepala Bagian Umum, Kepala Bagian Pemerintahan, Kepala Bagian Hukum, Direktur RSUD, Kepala Pemerintahan Kecamatan, dan Seluruh Kepala Desa se Kecamatan Taliabu Barat. ( Red)
