Padang,dutametro.com.-Ketua Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Barat, Khairuddin Simanjuntak, turun langsung ke daerah pemilihannya di Kabupaten Pasaman, Sabtu (7/6/2025), untuk meninjau lokasi rencana pembangunan infrastruktur pendukung sektor pertanian, seperti jalan lingkungan, jalan pertanian, jalan perikanan, dan jalan perkebunan di Nagari Tarung-Tarung Selatan, Kecamatan Rao.
Menurut Khairuddin, pembangunan akses jalan ini merupakan bagian penting dalam mendukung ketahanan dan swasembada pangan nasional, sejalan dengan visi besar pemerintah pusat dalam bidang pertanian.
“Setiap ada waktu dan kesempatan, saya akan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, memastikan program pemerintah berjalan maksimal,” ujar Khairuddin yang akrab disapa Bang Juntak.
Ia menegaskan bahwa kehadirannya di lapangan bertujuan memastikan kesiapan lokasi agar pelaksanaan program bisa berjalan tepat waktu dan tepat sasaran.
“Jalan usaha tani (JUT) di Nagari Tarung-Tarung Selatan adalah satu dari 10 paket yang segera dibangun di Pasaman,” jelasnya.
Adapun pembangunan JUT ini tersebar di beberapa kecamatan lain, seperti Dua Koto, Panti, Padang Gelugur, Rao, dan Rao Selatan. Pemerintah Provinsi Sumbar mengalokasikan anggaran sebesar **Rp 2,6 miliar** untuk membiayai seluruh proyek JUT tersebut.
Lebih jauh, Khairuddin menyampaikan bahwa infrastruktur pertanian ini diharapkan dapat mengembalikan kejayaan Kabupaten Pasaman sebagai salah satu sentra produksi padi utama di Sumatera Barat.
“Slogan ‘Bareh Tapuih’ yang dulu begitu dikenal, jangan sampai tinggal kenangan. Dengan upaya saat ini, kita ingin mewujudkan kembali kejayaan Pasaman sebagai lumbung padi Sumbar,” tegasnya.
Upaya pembangunan jalan pertanian ini juga menjadi bagian dari strategi meningkatkan aksesibilitas petani, memperlancar distribusi hasil panen, dan memperkuat posisi Pasaman dalam kemandirian pangan daerah.
