ditametro.com.-Kepolisian Daerah (Polda) Lampung bersama jajaran berhasil mengungkap ratusan kasus dalam Operasi Pekat Krakatau 2025 yang berlangsung selama sepekan, mulai dari 1 hingga 8 Mei 2025. Operasi ini menyasar berbagai bentuk penyakit masyarakat seperti premanisme, perjudian, prostitusi, peredaran miras ilegal, narkoba, serta kejahatan jalanan.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, menyampaikan apresiasinya atas kerja keras jajaran kepolisian dalam memberantas penyakit masyarakat. “Kami menargetkan sekitar 200 kasus, dan hingga minggu pertama ini sudah berhasil kami ungkap lebih dari 100 kasus,” ujarnya pada Jumat (9/5/2025).
Helmy Santika menambahkan bahwa operasi serupa akan terus digelar secara berkala, khususnya menjelang momen-momen strategis nasional seperti pemilu, hari besar keagamaan, dan libur panjang. “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat Lampung merasa aman dan terhindar dari gangguan kriminalitas,” lanjutnya.
Dengan hasil ini, Polda Lampung berharap angka kriminalitas dan penyakit masyarakat dapat terus ditekan dan masyarakat semakin percaya terhadap upaya penegakan hukum yang dilakukan kepolisian. Beberapa Polres yang menonjol dalam capaian ungkap kasus antara lain Polres Tulang Bawang dan Polres Pesisir Barat.
Operasi Pekat Krakatau 2025 ini merupakan langkah strategis untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Lampung, terutama menjelang Hari Raya Iduladha dan agenda nasional lainnya. Polda Lampung mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menciptakan situasi yang kondusif.