Taliabu, dutametro.com – Lama Tak Mengalir, Penduduk London Kerja Bakti Hingga Patungan Demi Nikmati Air Bersih.Akses untuk menikmati air bersih sudah beberapa lama tidak bisa lagi dinikmati masyarakat di desa London, Kecamatan Taliabu Utara, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, setelah terjadinya kerusakan pada beberapa bagian jaringan air. Tentu kondisi demikian sulit bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari seperti minum, memasak dan lain-lain.
Atas kondisi demikian, beberapa warga di desa tersebut mau tak mau harus mengambil inisiatif untuk melakukan perbaikan di beberapa titik penyebab kerusakan terjadi. Meski demikian belum bisa di selesaikan karena banyaknya kerusakan yang terjadi pada jaringan air bersih tersebut.
Menurut informasi yang diterima, para warga tidak hanya gotong royong, tapi juga harus patungan dengan uang ratusan ribu perorang untuk mengadakan bahan – bahan yang dibutuhkan termasuk pipa air agar secepatnya bisa memperbaiki bagian yang rusak hingga secepatnya bisa mengakses kebutuhan air bersih dengan mudah.
“Saya mau menyampaikan terkait jaringan air bersih di Desa London sudah tidak berfungsi. Jadi dengan inisiatif masyarakat Desa London Sekarang mereka Kerjabakti perbaiki, bahkan masyarakat harus patungan 100.000 sampai 200.000 untuk perbaikan dan Belanja bahan termasuk Pipa”, ungkap DM, warga setempat kepada dutametro.com kamis (16/11).
Berkaitan dengan pentingnya air bersih untuk kebutuhan hidup masyarakat, pernah dibentuk sebuah kelompok kepanitiaan didesa tersebut yang akan bertanggung jawab atas perbaikan jejaring aliran air bersih, namun hal itu kemudian terkendala karena beberapa proposal yang di ajukan kepada sejumlah instansi dan pihak-pihak tertentu, tidak ada kepastian hingga sekarang.
“Dari tahun 2020 kemarin ada beberapa kelompok masyarakat mereka sempat buat Proposal terkait permintaan bantuan dana untuk perbaikan. Namun sampai sekarang masyarakat tidak tau apakah proposal itu dong (mereka, read) kasi jalan atau tidak”, lanjut DM.
Lanjut dia, “yang masyarakat tau, proposal itu su disodorkan ke beberapa Kepala Dinas dan Donatur lainnya, namun sampai sekarang juga tidak ada kepastian. Jika memang ada, hasil Proposal itu di berikan ke Desa untuk tambahan perbaikan pipa dan bak air bersih atau tidak”, Tutupnya.
(Deni R)