Dutametro.com.-Kehadiran Walikota Pertama Dalam Paripurna HUT Kota Solok Ke-52,Ucapan terimakasih juga dikhususkan oleh ketua DPRD kota Solok, Hj.Nurnisma atas kehadiran walikota pertama, bapak Hasan Basri, dan dikatakannya, mantan walikota itu menjadi saksi hidup berdirinya kota Solok pada 1970 silam.
” Walaupun harus menggunakan tongkat untuk berjalan, namun kecintaannya pada kota Solok, mengalahkan rasa sakit yang dirasakan, dan saat ini bapak Hasan Basri hadir ditengah kita” kata Hj.Nurnisma disela memimpin sidang paripurna HUT kota ke 52.
Dalam memimpin rapat itu, Hj.Nurnisma didampingi oleh wakil ketua Efriyon Coneng dan Bayu Kharisma. Hadir seluruh anggota legislatif, walikota dan wakil walikota Solok berserta jajarannya.
Turut hadir wakil gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, walikota dan bupati, serta Forkompimda se Sumatera Barat. Pada tokoh adat, tokoh agama, Bundo Kanduang, serta undangan lainnya yang ada.
Rapat paripurna dalam rangka HUT kota ke 52 itu, dilengkapi dengan pemotongan kue oleh ketua DPRD kota Solok bersama walikota Solok, dan pemangku jabatan yang ada.
Pada kesempatan itu, terlihat ketua Hj.Nurnisma menyuapi walikota pertama tersebut dengan sepotong Kue, katanya, itu adalah bentuk penghormatan yang diberikan.
Sebelum resepsi pemotongan Kue, ketua DPRD kota Solok memaparkan tentang sejarah berdirinya kota Solok. Dikatakannya, pada awalnya kota Solok hanyalah sebuah Nagari.
Kota Solok didirikan oleh para tokoh dan para perantau yang ada, berkat keyakinannya dan kerjakeras mereka, nagari itu diresmikan dan berubah nama pada 16 Desember 1970.
Kota Solok terdiri atas dua kecamatan yakni, Kecamatan Lubuk Sikarah dan Kecamatan Tanjung Harapan, serta dilengkapi dengan tiga belas kelurahan yang dibatasi oleh aliran air sungai Batang Lembang, imbuh Hj.Nurnisma.
Dalam kesempatannya itu, ketua DPRD kota Solok juga menyampaikan apresiasi untuk pemerintah daerah setempat yang telah mendapatkan pengakuan dari pemerintah pusat atas keberhasilannya menjalankan roda pemerintahan.
Dikatakannya, atas nama lembaga legislatif setempat, diharapkannya keberhasilan itu terus ditingkatkan, sehingga bertemu dengan tujuan untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur.
” Jadikan HUT kota ini sebagai momentum intropeksi diri dan evaluasi untuk peningkatan kedepan, sehingga tegaknya prinsip Good Local Governance
dalam menyelengarakan pemerintahan ” harapan ketua DPRD kota Solok. (F.Siska)