Muba, dutametro.com – Kebakaran terjadi di tambang sumur minyak ilegal di kawasan Hindoli, Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, pada Minggu malam (19/1/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Insiden ini berlangsung menjelang serah terima jabatan Kapolsek Keluang, dari AKP Yohan Wiranata, S.H., kepada IPTU Alvin Adam Arminta Siahan, yang sebelumnya menjabat Kanit Regident Satlantas Polres Banyuasin.
Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat, kebakaran tersebut terjadi di lokasi “Kobra Satu,” dekat pintu air empat Hindoli. Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kebakaran belum diketahui.
Seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengatakan, “Kami melihat api besar di lokasi sumur minyak ilegal sekitar tengah malam. Sampai sekarang belum ada keterangan resmi mengenai penyebabnya.”
Upaya konfirmasi dilakukan kepada Kanit Reskrim Polsek Keluang, Ipda Dohan, melalui nomor WhatsApp, tetapi hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan atau penjelasan resmi dari pihak kepolisian terkait insiden tersebut.
Ketidakresponsifan aparat hukum memunculkan kekecewaan masyarakat setempat. “Seharusnya ada tindakan tegas dari aparat terkait kejadian ini. Jangan sampai terkesan tutup mata atas kegiatan ilegal yang merugikan lingkungan dan masyarakat,” ujar salah satu warga.
Insiden kebakaran ini kembali menyoroti aktivitas tambang minyak ilegal yang marak di wilayah tersebut. Masyarakat berharap Kapolda Sumsel dan Kapolres Muba mengambil langkah tegas, baik terhadap pelaku aktivitas ilegal maupun aparat yang dinilai tidak serius menangani persoalan ini.
Kegiatan tambang minyak ilegal tidak hanya membahayakan lingkungan, tetapi juga menjadi potensi risiko besar bagi keselamatan warga sekitar. Diperlukan koordinasi yang lebih baik antara aparat dan masyarakat untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Tim
