Pulang pisau ,dutametro.com.-Harga Gabah Kering Giling (GKG) Di Pulpis Mengalami Kenaikan.Kenaikan harga gabah kering giling ( GKG) musim panen tahun ini kjsusunha di kabupaten Pulang Pisau membuat petani di daerahnya bisa memperoleh keuntungan lebih baik dibanding panen sebelumnya, hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pulang pisau , Godfritson,28/09/2023.
“Kami menerima informasi terbaru bahwa harga gabah kering giling (GKG) di tingkat petani mengalami kenaikan dari yang biasanya kisaran Rp 5.000 naik menjadi Rp 8.000,” Ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, kenaikan harga beras di luar Kalimantan Tengah tidak berpengaruh signifikan terhadap harga di kabupaten Pulang pisau.
” Salah satu keunggulan lahan yang ada dan dapat andalkan adalah sebagian besar lahan pertanian di kabupaten Pulang pisau berada di daerah pasang surut,sehingga adanya musim kemarau tidak terlalu mempengaruhi kondisi terhadap hasil produksi pertanian yang ada”lanjutnya.
sebagai salah satu kabupaten yang masuk dalam program strategis nasional food estate, tentu setiap hasil produksi panen para petani mengalami surplus beras yang melimpah. Bukan saja bisa memenuhi ketersediaan beras di Kalimantan Tengah, hasil beras dari petani setempat bisa memasok kebutuhan beras ke daerah lain.
“Selain sarana dan prasarana yang cukup memadai , bidang infrastruktur jalan yang saat ini sudah mulai lancar juga membuat para pengepul dari Kalimantan Selatan, banyak membeli hasil panen petani dari kabupaten Pulang pisau,” ujarnya.
Terkait dengan kemungkinan pola tanam dan panen tiga kali dalam setahun, Godfridson mengatakan tidak menutup kemungkinan bisa dilakukan, tapi untuk saat ini masih beresiko bagi para petani.
“Pola tanam yang diterapkan saat ini baru dua kali dalam setahun. Untuk merubah pola menjadi tiga kali tanam, harus didukung dengan infrastruktur tata kelola air yang memadai juga perlu antisipasi berbagai kemungkinan kendala yang dihadapi para petani,” tutupnya. ( R/ant)
