spot_img

Reses di Limau Manis, M. Iqra Chissa Siap Fasilitasi Pelatihan Makeup dan Dukungan UMKM

Padang,dutametro.com – Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, **M. Iqra Chissa Putra**, menyerap berbagai aspirasi warga saat melakukan **reses perseorangan** di **Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang**, Minggu sore (27/7/2025). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar **100 orang** warga yang antusias menyampaikan berbagai usulan terkait ekonomi dan infrastruktur.

Salah satu usulan datang dari **Camat Pauh, Titin Maspetrin**, yang menyoroti potensi usaha makeup di daerah Limau Manis. Menurutnya, meski di kawasan itu terdapat dua perguruan tinggi besar—**Universitas Andalas (Unand)** dan **Politeknik Negeri Padang (PNP)**—banyak wisudawan justru mencari layanan rias di luar daerah tersebut.

> “Setiap tahun ribuan mahasiswa diwisuda, tapi studio makeup di Limau Manis sendiri belum berkembang. Ini potensi ekonomi yang bisa dimanfaatkan warga,” jelas Titin.

Ia berharap Iqra bisa memfasilitasi pelatihan makeup serta memberikan dukungan permodalan agar warga dapat membuka usaha sendiri.

Senada dengan itu, warga bernama **Izarulfitri** juga menyambut baik ide pelatihan makeup dan menambahkan permintaan pelatihan menjahit tingkat mahir.

> “Saya punya usaha jahit, tapi susah cari tenaga kerja. Kalau ada pelatihan lanjutan, tentu lebih bermanfaat untuk peningkatan skill,” ujarnya.

Sementara itu, **Armadhan**, warga lainnya, meminta bantuan modal usaha dan pelatihan manajemen pemasaran bagi pelaku UMKM dan petani di sekitar Limau Manis yang tergolong aktif.

> “Kami butuh dukungan untuk memasarkan produk agar bisa lebih cepat laku. Bantuan modal juga sangat dibutuhkan,” katanya.

Menanggapi berbagai aspirasi itu, Iqra menyampaikan bahwa **semua usulan akan ditampung** dan ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku.

Ia menjelaskan, sesuai **Permendagri No. 18 Tahun 2021**, bantuan hanya dapat diberikan kepada **kelompok masyarakat yang memiliki legalitas**.

> “Kalau kelompoknya belum terdaftar resmi, pemerintah tidak bisa menyalurkan bantuan. Jadi penting bagi warga membentuk kelompok dengan status hukum yang jelas,” tegasnya.

Iqra menambahkan, tahun ini pihaknya telah **merancang program pelatihan menjahit dan makeup**, sebagai bagian dari upaya meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi warga.

> “Setelah pelatihan, kita dorong dengan bantuan peralatan agar mereka bisa langsung memulai usaha,” ungkapnya.

Untuk usulan infrastruktur seperti perbaikan irigasi dan pembangunan pondasi, Iqra menyebutkan akan dimasukkan ke dalam **perencanaan program tahun 2026**. Ia mengingatkan warga untuk segera **menyiapkan proposal lengkap disertai rekomendasi RT/RW dan koordinasi dengan camat setempat**.

> “Kalau sudah lengkap, kami siap perjuangkan di tingkat provinsi,” tutupnya.

Must Read

Iklan
iklan

Related News