Payakumbuh,Dutametro.com–Ratusan hektar lahan pesawahan di Kelurahan Payobadar Padang Tangah, Kecamatan Payakumbuh Timur yang bersumber air dari Banda Rawang, di masa yang akan datang akan dialiri dengan baik dan terjamin karena pengerjaan rehab saluran bandar irigasi ini telah ditingkatkan. Dengan catatan kondisi tersebut selama masa musim kemarau panjang tidak terjadi.
Hal ini dibenarkan Kabid PSDA PUPR Kota Payakumbuh, Harlon, saat bincang-bincang dengan media ini, Rabu(10/9/2025) di Kubugadang.
Dikatakan Harlon, saat ini pengerjaan rebab irigasi DI Bandar Rawang dengan panjang saluran 145 meter itu sudah mendekati rampung pengerjaannya. Tinggal lagi finishing, ungkapnya.
Hal yang sama juga dikatakan rekanan pelaksana dari Cv.Adhika Karya Utama, Jeni kepada media ini, Rabu(10/9/2025) sore.
Pengerjaannya sudah menuju 100 persen. Saat ini pekerja sedang melakukan pengerjaan finishing. ” Tidak berapa hari lagi pengerjaan kegiatan ini akan tuntas. Progres sudah menuju 100 persen”, sebut Jeni.
Kegiatan yang nilai kontraknya Rp198.994.000 itu dengan sumber dana APBD Kota Payakumbuh masa kerjanya 90 hari kalender, dengan tanggal kontrak 8 Juli 2025. Artinya, masa kontraknya akan berakhir pada 8 Oktober 2025. Kenyataannya, sebulan sebelum akhir masa kontrak pengerjaan kegiatan ini sudah hampir selesai. Sebuah capaian kinerja yang cepat dari rekanan pelaksana.
Masyarakat petani dan pemilik lahan pesawahan di Kelurahan Payobadar Padang Tangah menyambut gembira dan berterima kasih kepada Pemko Payakumbuh melalui Dinas PUPR yang telah membantu secara langsung pembangunan infrastruktur ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemko Payakumbuh dan Dinas PUPR yang telah merehab saluran irigasi Bandar Rawang ini”, ucap Yonef warga kelurahan ini, Rabu(10/9/2025).
Dengan tuntasnya pengerjaan rehab tali bandar ini, tentu akan memperlancar arus aliran air untuk lahan sawah warga, tambah Yonef.(Yon)
