SMK Pemuda Papar Kebobolan, Uang Rp 331 Juta Ludes

More articles

Kediri, Dutametro.com – SMK Pemuda Papar yang berada di Jalan Papar – Pare No.17 Kecamatan Papar Kabupaten Kediri dibobol maling. Kejadian yang terjadi pada Minggu (25/12/2022) laku mengakibatkan sejumlah uang tunai sekitar Rp 331, 7 juta raib digasak maling.

Kapolsek Papar, AKP Chardi Kukuh saat dikonfirmasi menuturkan peristiwa pembobolan itu baru diketahui pertama kali oleh salah seorang guru, Ali Masrukin (43) tiga hari setelah kejadian pada Rabu (28/12/2022) lalu. Saksi saat itu akan membenahi jaringan wifi baru di area gedung sekolah SMK Pemuda Papar. Ketika di sekolah ia mendapati sebuah brankas yang biasanya berada di ruang bendahara telah tergeletak di depan ruang kelas bergeser sejauh 50 meter dari tempat asalnya dalam keadaan tertutup gorden warna hijau.

“Atas kejadian itu, saksi melakukan pengecekan lewat CCTV sekolah dan mengetahui kalau telah dibobol oleh tiga pencuri. Masrukin lalu melaporkan peristiwa itu ke polisi. Setelah mendapat laporan kami langsung ke lokasi untuk olah TKP,” kata AKP Chardi, Senin (2/1/2023).

Adapun dari rekaman CCTV di lokasi, terdapat tiga orang tidak dikenal menggunakan penutup kepala dengan cara melompat pagar sisi timur dan masuk ke halaman sekolah. Tampaknya, kawanan pencuri ini sudah mengetahui posisi tempat penyimpanan uang di brankas. Kemudian, para pelaku menuju ruang bendahara dan lantas mencongkel pintu ruangan.

“Dengan menggunakan kain gorden pelaku menyeret brankas berisi uang keluar dari ruang bendahara ke arah utara sejauh 50 meter, sesampainya di depan ruang kelas pintu brankas kemudian di congkel. Selanjutnya pelaku keluar dari area sekolah dengan memanjat gerbang sekolah sebelah timur,” papar Kapolsek Papar.

Sejumlah barang bukti diamankan pihak polisi yakni berupa brankas SMK Pemuda yang rusak bekas congkelan, dokumen atau catatan pembukuan kas sekolah serta bukti rekaman CCTV. Disinggung soal keterlibatan orang dalam, AKP Chardi masih belum bisa berspekulasi dan menyimpulkan lebih dini.

“Masih kami laksanakan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi,” tandasnya.(Ndet)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest