Pasaman. – Sholat Idul Adha 10 Dzulhijah 1446 H digelar dihalaman kantor Bupati Pasaman, Jumat (6/6/25). Bertindak selaku khatib DR.Syaiful Amin. MA., osen UIN Bukit Tinggi dan imam shalat Akmal Nurhakim .LC., imam Masjid Agung Islamic Center Lubuksikaping.
Bupati Pasaman Welly Suhery, Wakil Bupati Parulian Dalimunthe, Anggota DPR RI H. Benny Utama jajaran Forkopimda, Kepala OPD serta ribuan masyarakat Lubuk Sikaping tumpah ruah memadati areal shalat ied di lapangan terbuka pagi itu.
Bupati Welly Suhery dalam sambutan Idul Adhanya menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang sudah menyalurkan Qurban kepada masyarakat diseluruh daerah pada Idul adha 1446 H tahun ini.
“Saya, atas nama Pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyalurkan Qurban, sadaqah dan infaknya kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ucap Welly.
Dihadapan ribuan jamaah, Bupati Welly Suheri mengajak semua pihak di Pasaman ikut andil secara bersama-sama membangun daerah Kabupaten Pasaman.
“Pembagunan itu tidak hanya physik berupa infrastruktur jalan, jembatan, irigasi sekolah, fasilitas kesehatan dan pasar atau fasilitas umum lainnya, namun tak kalah penting adalah membangun kualitas sumber daya manusia,” terang bupati.
Dijelaskan, pembangunan manusia berbeda dengan pembangunan infrastruktur.
“Membangun sumber daya manusia tidak bisa dilihat dalam jangka pendek, namun hasilnya akan terlihat 10 hingga 15 tahun le depan, disaat anak-anak yang duduk di bangku sekolah sekarang, sudah besar dan sudah memasuki dunia kerja nantinya,” jelas Bupati Pasaman.
Welly Suheri optimis, dengan kebersamaan dan dukungan seluruh stake holder di Pasaman, Insya Allah Pasaman bangkit yang berkarakter maju dan berkelanjutan, bisa terwujud.
Masih di halaman kantor Bupati Pasaman, usai shalat Ied, mantan Bupati Pasaman dua periode, H. Benny Utama yang kini ‘tandem’ di Komisi III DPR RI, kepada jurnalis media ini menyebut bahwa Hari Raya Qurban atau Idul Adha memiliki makna yang mendalam, bukan hanya sekadar menyembelih hewan kurban.
Menurut Haji Benny, hari raya qurban merupakan manifestasi ketaatan kepada Allah SWT, bentuk rasa syukur atas nikmat-Nya dan juga sebagai tindakan sosial untuk berbagi kebaikan kepada sesama.
“Qurban melambangkan pengorbanan dan keikhlasan. Jadi turut berperan aktif mendukung pembangunan, juga implementasi sebuah perbuatan baik. Apalagi ikhlas menyerahkan sesuatu yang kita miliki untuk kelancaran sebuah pembangunan, maka itu akan lebih tinggi lagi nilainya,” ujar Haji Benny dengan senyum khasnya.
Terakhir H. Benny Utama mengajak semua pihak di Pasaman untuk mendukung pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Bupati Welly Suhery dan Wakil Bupati H. Parulian Dalimunthe.
Dari pantauan jurnalis madia ini, di hari jumat usai shalat ied, hampir tidak ada aktifitas penyembelihan hewan qurban. Menurut keterangan sejumlah pengurus masjid yang sempat ditemui, penyembelihan qurban dilakukan pada esok, Sabtu (7/6/25). –((*