New Delhi – Sebuah kapal wisata dua tingkat tenggelam di perairan Kerala, India bagian selatan dan sedikitnya 22 orang tewas akibat insiden tersebut. Sementara penyebab tenggelamnya kapal wisata itu masih belum diketahui secara jelas.
Kemudian seperti dilansir AFP, Senin (8/5/2023), bahwa insiden kapal tenggelam ini terjadi di Tanur, kota persisi di distrik Malappuram, Kerala, pada Minggu (7/5) malam waktu setempat. Saat ini operasi penyelamatan terhadap para penumpang tengah berlangsung.
Sementara belasan petugas masih mencari kemungkinan korban selamat dalam insiden itu di dalam dan sekitar kapal sepanjang Minggu (7/5) malam, saat kondisi kapal tenggelam sebagian.
Bahkan ada beberapa petugas menggunakan tali untuk menstabilkan kapal, sedangkan yang lainnya ada di air memeriksa ke bagian dalam kaca jendela kapal itu.
Menurut seorang pejabat Kepolisian Tanur, yang tidak disebut namanya, mengatakan “Kami telah menemukan 22 jenazah, termasuk 15 perempuan dan tujuh laki-laki. Selain itu ada sekitar enam orang di rumah sakit. Saat operasi penyelamatan sedang berlangsung,” tuturnya.
Selanjutnya disebutkan pejabat kepolisian itu bahwa ada sekitar 30 orang di kapal wisata itu ketika insiden terjadi.
Sedangkan laporan media lokal Onmanorama menyebut bahwa 11 orang yang berasal dari satu keluarga tewas dalam insiden itu. Termasuk tiga orang tewas di antaranya disebutkan masih anak-anak.
Adapun Menteri Olahraga dan Perikanan setempat, V Abdurahiman, yang membantu mengkoordinasikan upaya penyelamatan, mengatakan sebagian besar korban adalah anak-anak yang sedang dalam masa liburan sekolah. Diperkirakan lebih dari 30 orang diyakini ada di kapal tersebut insiden terjadi.
Kemudian disebut Abdurahiman, menurut kantor berita Press Trust of India, menyebut empat orang dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis.
Bahkan para korban selamat menuturkan kepada media setempat bahwa kebanyakan penumpang kapal itu tidak mengenakan jaket pelampung.
Sementara itu Perdana Menteri (PM) Narendra Modi, dalam pernyataan via Twitter, menyampaikan belasungkawa untuk keluarga korban tewas dalam insiden itu.
Selanjutnya sebut Modi via Twitter, “Merasa sedih atas hilangnya nyawa akibat kecelakaan kapal di Malappuram, Kerala. Belasungkawa kepada keluarga yang berduka,” ucapnya, sembari mengatakan bahwa setiap keluarga korban akan mendapatkan kompensasi.
Hingga saat ini penyebab tenggelamnya kapal wisata itu belum diketahui secara jelas.(H.A)
