Sabtu, Juli 27, 2024

Sedikitnya 10 Orang Tewas Akibat Rudal Rusia Hantam Apartemen Ukraina

More articles

Kyiv – Pasca serangan rudal Rusia yang menghantam sebuah blok apartemen di kota Lviv menyebabkan sedikitnya 10 orang tewas. Otoritas Ukraina melaporkan kemungkinan jumlah korban tewas kembali bertambah. Dilaporkan hantaman rudal Rusia tersebut menghancurkan puluhan unit apartemen dan puluhan mobil.

Kemudian seperti dilansir CNN, Jumat (7/7/2023) otoritas kota Lviv juga menyatakan bahwa upaya pencarian dan penyelamatan korban baik yang tewas ataupun selamat telah diakhiri pada Jumat (7/7) waktu setempat. Sedangkan Gubernur Maksym Kozytski sebelumnya melaporkan sebuah rudal Rusia ‘mengenai secara langsung sebuah bangunan permukiman’ di Lviv.

Walikota Lviv Andrii Sadovyi dalam pernyataan via Telegram mengatakan “Ini akan menyelesaikan operasi penyelamatan dan pencarian,” sebutnya.

Sedangkan otoritas setempat sebelumnya melaporkan sedikitnya 42 orang mengalami luka-luka akibat serangan Rusia itu.

Sementara kota Lviv yang berjarak beberapa ratus kilometer dari garis depan pertempuran, sebagian besar diselimuti kedamaian. Namun serangan Rusia itu membuat situasinya sangat sulit dan kacau, dengan hantaman rudal itu dilaporkan sempat memicu kebakaran yang berhasil dipadamkan dengan cepat.

Selanjutnya Sadovyi dalam pernyataan sebelumnya menyebut “sekitar 60 apartemen” dan sekitar 50 mobil mengalami kerusakan, dengan banyak orang diduga tertimpa reruntuhan bangunan.

Sadovyi menuturkan kepada CNN bahwa semua kamp perlindungan bom di Lviv akan dibuka ‘sepanjang waktu’ menyusul serangan itu.

Kemudian lebih lanjut, Sadovyi menyebut bahwa waktu bagi rudal Rusia untuk mencapai Lviv jika diluncurkan dari Crimea adalah sekitar 30 menit. Jika rudal itu diluncurkan dari Belarusia, maka hanya dibutuhkan waktu 17 menit untuk mencapai Lviv.

“Tapi jika Rusia menggunakan (rudal) Kinzhal, waktunya hanya tiga menit,” sebut Sadovyi.

Pemerintah Rusia selalu mengklaim serangan-serangannya hanya mentargetkan sasaran militer di Ukraina. Namun Sadovyi menyebut bahwa rudal-rudal Moskow menghantam infrastruktur sipil, termasuk sekolah dan perkantoran.(H.A)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest