spot_img

DPRD Kota Padang Gelar Bimtek di Jakarta: Perkuat Fungsi Legislasi dan Pengawasan Demi Pelayanan Publik yang Lebih Baik

Jakarta,  dutametro.com– Dalam upaya memperkuat peran dan kapasitas lembaga legislatif daerah, Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi pimpinan dan anggota DPRD Kota Padang.

Kegiatan yang digelar di Hotel Mercure Rekso Jakarta Kota, berlangsung selama tiga hari, mulai 22 hingga 24 Oktober 2025.

Dengan mengusung tema “Penguatan Fungsi Legislasi dan Pengawasan DPRD dalam Perencanaan Anggaran, Pertanggungjawaban Keuangan, dan Peraturan Daerah dalam Rangka Peningkatan Pelayanan Publik,” kegiatan ini menjadi ruang strategis bagi para wakil rakyat untuk memperdalam pemahaman terhadap regulasi dan tata kelola pemerintahan daerah yang modern, transparan, serta berpihak pada rakyat.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kota Padang, Muharlion, menegaskan bahwa Bimtek bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan langkah nyata untuk meningkatkan profesionalisme dan kemampuan anggota dewan dalam menjalankan tiga fungsi utamanya: legislasi, anggaran, dan pengawasan.

“Bimtek ini adalah kesempatan emas bagi kita untuk memperluas wawasan dan memperkuat kapasitas sebagai wakil rakyat. Kita harus terus belajar agar mampu menyesuaikan diri dengan dinamika kebijakan publik dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks,” ujar Muharlion.

Ia menambahkan, DPRD sebagai lembaga representasi rakyat memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan setiap kebijakan daerah benar-benar berpihak kepada kepentingan masyarakat luas.

“Kita bukan hanya menyusun regulasi, tapi juga harus mengawal pelaksanaannya agar berjalan transparan, efisien, dan bermanfaat bagi warga Kota Padang,” tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris DPRD Kota Padang, H. Hendrizal Azhar, SH., MM, menjelaskan bahwa kegiatan Bimtek ini merupakan bagian dari komitmen lembaga untuk terus memperkuat kapasitas internal DPRD.

“Kita ingin agar seluruh anggota dewan memahami secara utuh mekanisme perencanaan anggaran, akuntabilitas keuangan, serta pengawasan terhadap pelaksanaan program daerah. Hal ini penting untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan profesional,” ujarnya.

Selama kegiatan, peserta Bimtek mendapatkan materi dari narasumber berkompeten, mulai dari perwakilan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), pakar kebijakan publik, hingga akademisi dari LPPM STKIP Kusuma Negara.

Materi yang disampaikan meliputi:

  • Strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD);
  • Sinergi DPRD dan TAPD dalam penyusunan APBD;
  • Pengelolaan serta pengawasan Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) anggota dewan;
  • Landasan hukum transparansi dan akuntabilitas keuangan publik.

Suasana pelatihan berlangsung hangat dan interaktif. Para anggota dewan tampak aktif berdiskusi serta bertukar gagasan mengenai praktik terbaik dalam pelaksanaan fungsi pengawasan dan penyusunan regulasi daerah.

Bimtek ini terlaksana berkat kerja sama Sekretariat DPRD Kota Padang dengan LPPM STKIP Kusuma Negara, dan didanai melalui APBD Kota Padang Tahun Anggaran 2025.

Menutup kegiatan, Muharlion kembali menegaskan komitmen DPRD untuk terus memperkuat kinerja dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.

“Meningkatkan kapasitas diri adalah kewajiban moral kita sebagai wakil rakyat. Dengan bekal ilmu dan pemahaman baru ini, saya yakin DPRD Kota Padang akan semakin siap menjawab harapan masyarakat menuju tata kelola pemerintahan yang lebih baik,” pungkasnya.

Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme yang tinggi, Bimtek DPRD Kota Padang ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara legislatif, eksekutif, dan masyarakat — demi terwujudnya pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Adv

Must Read

Iklan
Iklan
Iklan
Iklan
iklan

Related News