Pasaman Barat,dutametro.com.-Musna Nagari Mahakarya Dihadiri Wakil Bupati Risnawanto Dan Ketua DPRD Erianto.Musna sangat penting dalam perencanaan pembangunan tahun anggaran 2024 ini, karena apapun rencana pembangunannya harus diawasi dengan perencanaan. Sebab penggunaan anggaran saat ini harus transparan dalam menggunakannya, sehingga diperlukan perencanaan yang matang.
Hal itu ditekankan oleh Wakil Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Risnawanto didampingi Ketua DPRD Pasbar Erianto saat menghadiri Musyawarah Nagari (Musna) Mahakarya dalam perencanaan pembangunan tahun anggaran 2024 di Balai Pertemuan Kampung II, Rabu (23/11). Turut hadir dalam kegiatan, anggota DPRD Pasbar Dedi Lesmana, Forkopimca dan stakeholder terkait lainnya.
“Apalagi saat ini perencanaan harus mulai dari bawah atau dari masyarakat. Mulai dari usulan masyarakat, yang dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga pemerintah daerah hingga pusat tinggal merealisasikan,” tambah Risnawanto.
Selain itu lanjutnya, pembangunan harus bersifat akuntabel. Perencanaan harus bisa dipertanggungjawabkan dengan perencanaan yang matang. Sehingga tidak ada istilah pembangunan yang tidak direncanakan. Tidak ada pembangunan yang naik di jalan sehingga semuanya terarah.
“Sebab, pembangunan itu sendiri untuk masyarakat. Apalagi saat ini pembangunan itu baru dimulai oleh nagari yang baru saja dimekarkan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Pasbar Erianto meminta nagari untuk melakukan Musna di bulan September. Karena di ujung November ini perencanaan sudah masuk RKA dan tinggal pengesahan.
“Apalagi pemekaran nagari atau nagari yang sudah defenitif baru maksimal tahun ini. Awalnya nagari kita hanya 19 sekarang sudah 90. Selain itu, Musna ini merupakan penggalian gagasan dari masyarakat dan kemana arah pembangunan yang diharapkan, seperti di Nagari Mahakarya ini,” katanya. (*)