Asahan ,dutametro.com.-Kesepakatan Tentang Implementasi Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) 2023 secara virtual dengan 2 Provinsi (Jawa Barat, DIY) dan 50 Kabupaten/Kota di Indone sia.
Tujuan dari perencanaan ini untuk menciptakan perencanaan dan pengembangan pada suatu kota yang layak huni, maju dan modern sehingga meningkatkan produktivitas daerah,
daya saing ekonomi dan pembangunan fondasi pada suatu kota atau negara. Ini disampaikan Kementerian Kominfo melalui Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan Bambang Dwi Anggono, S.Sos , M.ENG saat membuka kegiatan tersebut, Selasa (1/3/2023)
Bambang mengatakan, saat ini penggunaan Teknologi Informasi (TI) sangat dibutuhkan, terutama pada Pemerintah, yang dipergunakan untuk pelayanan publik, bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam setiap urusan.
Maka dari itu gerakan menuju Smart City 2023 ini merupakan gerakan untuk mendukung penggunaan TI di setiap Wilayah di Indonesia.
“Diharapkan dengan program ini kodapat terciptanya Teknologi yang Inovatif dan mampu mendukung Satu Data Indonesia yang terintergrasi satu dengan yang lain”, ucap Bambang.
Usai mengikuti kegiatan ini Bupati Asahan H. Surya, BSc mengatakan, Pemerintah Kabupaten Asahan siap bekerjasama dengan Pemerintah Pusat.
(MM)