spot_img

Tiga Hari Besar Diperingati Sekaligus di Pasaman, Bupati Sabar A.S Tegaskan Sinergitas dan Peran Perempuan Menuju Indonesia Emas 2045

Pasaman, dutametro.com — Pemerintah Kabupaten Pasaman menggelar upacara peringatan tiga hari besar nasional sekaligus di halaman Kantor Bupati Pasaman pada Jumat (2/5). Ketiga peringatan tersebut adalah Hari Otonomi Daerah, Hari Pendidikan Nasional, dan Hari Kartini.

Acara yang berlangsung khidmat dan meriah ini diikuti oleh ratusan peserta yang terdiri dari pelajar, Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, Satpol PP, serta jajaran pemerintah daerah. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Pasaman Sabar A.S., seluruh unsur Forkopimda, Plt. Sekda, para staf ahli, asisten, kepala OPD, seluruh camat, wali nagari, BUMD, serta para tamu undangan lainnya.

Yang membedakan peringatan kali ini dari tahun-tahun sebelumnya adalah keunikan prosesi upacara. Pemimpin upacara berasal dari perwakilan organisasi kemasyarakatan (ormas) perempuan, sementara para peserta—khususnya pelajar dan ASN—tampil mengenakan pakaian adat dan busana nasional. Hal ini memberikan nuansa kebhinekaan yang kuat dan menjadikan upacara terasa lebih semarak.

Dalam amanatnya, Bupati Sabar A.S. menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.

“Peringatan Hari Otonomi Daerah tahun ini mengangkat tema ‘Sinergitas Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045.’ Ini menjadi refleksi pentingnya hubungan yang harmonis dan konstruktif antara pemerintah pusat dan daerah,” ujar Bupati.

Ia juga menekankan bahwa otonomi daerah harus dijalankan secara efektif dengan pengelolaan pembangunan yang optimal, serta dukungan penuh terhadap kebijakan strategis nasional.

Menyinggung Hari Pendidikan Nasional, Bupati mengangkat tema “Pendidikan untuk Masa Depan Indonesia Emas.” Tema ini, menurutnya, menjadi pengingat bagi seluruh elemen bangsa untuk mempersiapkan generasi penerus yang unggul demi masa depan yang lebih baik.

Sementara itu, terkait peringatan Hari Kartini, Bupati menyampaikan apresiasi atas perjuangan perempuan Indonesia yang tidak hanya berjasa dalam sejarah kemerdekaan, namun juga memiliki peran strategis dalam pembangunan bangsa.

“Perjuangan Raden Ajeng Kartini menginspirasi kita semua bahwa kaum perempuan memiliki kontribusi besar, tidak hanya di masa lalu, tapi juga dalam membangun masa depan Indonesia,” tutupnya.

Peringatan ini menjadi momentum penting dalam menyatukan semangat gotong royong dan keberagaman sebagai fondasi menuju Indonesia yang lebih maju dan inklusif.

Must Read

Iklan
iklan

Related News