Tulang Bawang, Dutametro.com – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Tulang Bawang, Hj. Winarti SE MH, Calon Bupati Tulang Bawang, melakukan kunjungan ke kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung. Kunjungan ini tidak hanya untuk konsolidasi politik, tetapi juga untuk membahas persiapan krusial jelang Pilkada November mendatang.
Winarti, yang juga merupakan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tulang Bawang dan calon bupati nomor urut 01 berpasangan dengan Reynata, memastikan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan saksi-saksi yang akan ditempatkan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Kami telah mematangkan semua persiapan, termasuk soal saksi. Dalam rapat koordinasi di DPD PDI Perjuangan Lampung hari ini, saya sudah melaporkan seluruh rencana kami. InsyaAllah, semua sudah siap,” ujar Winarti dengan percaya diri saat berbicara kepada para awak media.
Ia menyebutkan, sebanyak 1.338 saksi akan ditempatkan di 669 TPS di seluruh wilayah Kabupaten Tulang Bawang. Setiap TPS akan diawasi oleh dua orang saksi yang dipilih dan dilatih dengan seksama untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan dengan baik. “Dua saksi di setiap TPS bertugas untuk mengawasi secara ketat setiap tahapan, mulai dari pembukaan, proses pemungutan suara, hingga penghitungan akhir perolehan suara,” jelasnya.
**Komitmen Terhadap Pilkada yang Jurdil**
Winarti, yang pernah menjabat sebagai Bupati Tulang Bawang periode 2017-2022, menegaskan komitmennya terhadap pelaksanaan Pilkada yang jujur dan adil (jurdil). “Kami tidak ingin ada kecurangan dalam pelaksanaan Pilkada. Proses demokrasi harus berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa para saksi ini akan mendapatkan pembekalan khusus untuk memahami peran dan tugas mereka secara rinci. “Saksi yang kami siapkan telah mengikuti pelatihan intensif, sehingga mereka benar-benar siap untuk bertugas di lapangan. Ini adalah upaya kami untuk memastikan tidak ada celah terjadinya manipulasi atau kecurangan,” kata Winarti lagi.
Selain itu, Winarti dan Reynata berencana untuk terus melakukan monitoring dan pengawasan hingga hari H pencoblosan. “Kami berdua akan terus memastikan bahwa seluruh proses berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Kami akan turun langsung ke lapangan bila diperlukan,” tambahnya.
**Harapan untuk Demokrasi yang Baik**
Lebih lanjut, Winarti menekankan bahwa demokrasi yang sehat harus didukung oleh seluruh elemen masyarakat, termasuk penyelenggara, peserta, dan pengawas pemilu. “Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga kejujuran dan keadilan dalam proses Pilkada ini. Itulah esensi dari demokrasi yang baik,” katanya menutup wawancara.
Dengan dukungan dari para saksi dan seluruh timnya, Winarti optimistis bahwa pelaksanaan Pilkada di Tulang Bawang akan berjalan lancar dan sesuai dengan harapan semua pihak.
Tim
