Sawahlunto, dutametro.com – Menjadikan Sawahlunto menjadi kota ivent dipercaya akan mampu meningkatkan angka kunjungan wisata ke world heritage Sawahlunto. Mulplier effecnya akan berputarnya semua sektor ditengah masyarakat, hal itu diungkap Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Sawahlunto Adri Yusman kepada dutametro.com, Rabu (22/01/2025).
Adri Yusman juga menyebut, pihaknya mendorong komunitas masyarakat untuk berpartisipasi menggelar kegiatan-kegiatan yang bisa meramaikan kota ini, baik iven hiburan maupun dalam bentuk sport tourisme.
“Dalam waktu dekat ini kami mensupport komunitas barakota menggelar iven lari maraton heritage yang dikemas dalam BARAKOTARUN,” kata dia.
Pihaknya lanjut Asri Yusman, mendukung concep planer One day fest , yakni sebuah komunitas yang berlatar Ivent organizer dan Palari Kota Baro (Parabo) sebuah komunitas pecinta olahraga lari yang lahir di Sawahlunto.
“Ini wujud partisipatif masyarakat khususnya generasi muda dalam bersama-sama peduli akan perkembangan kota ini,” kata dia lagi.
Adapun BarakotaRun akan digelar pada 23 Februari 2025 merupakan kegiatan kompetisi yang bertujuan untuk memberikan pengalaman berlari yang menyenangkan dan bisa menampilkan potensi atletik peserta untuk berkompetisi dan mengukur kecepatan dalam berbagai kategori. BarakotaRun menempuh jarak 7,5 kilo meter yang yang akan mengitari kota tua Sawahlunto start Kantor Ombilin Lapangan Segitiga – Pusat Kota Tua – Museum.Gudang Ransum Air Dingin – Puncak Cemara – Kantor Wali Kota Lubang Panjang – Panorama Kelok Tarok – Finish Kantor Ombilin Lapseg.
Untuk peserta terbagi dalam 3 kategori, yakni peserta umum, komunitas dan pelajar dengan target 500 peserta.
Adri Yusman berharap, ivent – ivent yang lahir dari masyarakat akan lebih meningkatkan partisipasi semua pihak dalam membangun kota ini, sekaligus promosi sektor Pariwisata yang menjadi sektor unggulan.(rki)