Sawahlunto, dutametro.com – Ketua pengurus Masjid Quba Sungai Durian Kelurahan Durian II Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto Sumanto berharap di pemerintahan era baru Sawahlunto Maju Wali Kota Riyanda Putra dan Wakil Wali Kota Jeffry Hibatullah untuk dapat lebih menyentuh kepada pendidikan adab terutama dikalangan generasi muda. Hal itu diungkapkannya kepada Tim 28 Safari Ramadhan (TSR) kota Sawahlunto yang diketuai Plt kepala Inspektorat Nasratul Choiria, Sabtu (15/3/2025).
Selain itu dia juga meminta, agar mendukung kegiatan agama ditingkat kelurahan seperti MTQ tingkat kelurahan.
“Biasanya kendala ditingkat kelurahan anggaran yang tidak ada, dan hanya sebatas swadaya maayarakat. Melalui tim kita ini kami berharap bisa disampaikan kepada pimpinan daerah,” harap dia.
Sementara jamaah lainnya, meminta penerangan jalan lingkungan untuk lebih diperhatikan karena banyak tidak hidup termasuk infrastruktur jalan yang sangat memprihatinkan.
“Jalan disepanjang Durian I dan II ini sudah sangat parah dan termasuk penerangan lampu jalan yang banyak mati,” ungkap jamaah.
Menjawab itu semua, ketua tim mengungkap bahwa hal tersebut menjadi program prioritas 100 hari pemerintahan Riyanda dan Jeffry. Dimana menyasar pada perbaikan dan peningkatan infrastruktur dasar yang menyangkut kualitas hidup sehari-hari masyarakat. Seperti mempercepat peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama melalui perbaikan penerangan jalan umum (PJU) serta optimalisasi distribusi air bersih bagi.
“Ada 7 program yang telah dirancang oleh Wako dan Wawako Riyanda Putra dan Jeffry Hibatullah, dengan visi Sawahlunto sebagai kota wisata yang estetik futuristik hidup dan menghidupi,” jelas dia.
Estetik jelas dia, adalah keindahan sedangkan futuristik berorientasi pada masa depan yang lebih baik, kemudian hidup menghidupi artinya saling menguntungkan satu dengan lainnya.
Dikesempatan itu tim yang juga beranggotakan anggota DRPD Idrayeni, Kabid Promosi dan Ekraf Disparpora Meldi Hidayah Marta, Kabid Perkim DPKP2LH, Sekretaris tim Arif dan penceramah Mihammad Ihsan itu juga menyerakan bantuan Rp10 juta untuk masjid, dan sarung untuk pengurus dan gharim.(rki)
