TALIABU, Dutametro.com – Kepolisian Resor (Polres) Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara, menunjukkan langkah cepat dan tegas dalam menangani kasus dugaan penyerangan serta pengancaman terhadap rumah seorang jurnalis Time Indonesia, Husein Hamid, di Desa Penu, Kecamatan Taliabu Timur.
Peristiwa tersebut diduga melibatkan empat warga dan seorang oknum anggota polisi yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di wilayah setempat.
Kapolres Pulau Taliabu, AKBP Adnan Wahyu Kashogi, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Polres Pulau Taliabu, IPTU Riko Ibrahim, menegaskan bahwa kasus ini langsung mendapat perhatian serius dari pimpinan.
“Sejak laporan diterima kemarin, Kapolres langsung menginstruksikan kepada Propam dan Paminal untuk memanggil dan memeriksa oknum anggota yang diduga terlibat. Jika terbukti, maka akan langsung ditempatkan di tempat khusus (Pansus),” ujar IPTU Riko, Senin (6/10/2025).
Riko menambahkan, tindakan tegas telah diambil. Oknum anggota tersebut kini sudah ditempatkan di ruang tahanan khusus (Pansus) di Polres Pulau Taliabu guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh Propam.
“Langkah-langkah sudah diambil sejak kemarin hingga hari ini. Yang bersangkutan sudah kita Pansus untuk pemeriksaan internal,” jelasnya.
Sementara itu, pelapor, yakni jurnalis Husein Hamid, juga telah dimintai keterangan oleh tim Propam sebagai bagian dari proses klarifikasi dan pembuktian.
Kasi Humas menegaskan bahwa Polres Pulau Taliabu berkomitmen menegakkan disiplin dan supremasi hukum di internal kepolisian tanpa pandang bulu.
“Setiap pelanggaran hukum atau etika oleh anggota akan tetap diproses sesuai prosedur yang berlaku. Tidak ada toleransi bagi tindakan yang mencoreng nama baik institusi,” tegas IPTU Riko.
Langkah cepat dan tegas Polres Pulau Taliabu ini diharapkan menjadi bukti nyata bahwa Polri berkomitmen menjaga profesionalitas, transparansi, dan kepercayaan publik, khususnya dalam penanganan kasus yang melibatkan anggota kepolisian sendiri.
Jek
