Warga Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mengeluhkan kelangkaan minyak goreng yang sulit didapatkan seperti di supermarket dan perbelanjaan lainnya, sebut saja ‘A’ dirinya mengeluhkan, tentang minyak goreng yang sebelumnya mudah ditemukan, namun sekarang menjadi sulit didapatkan. Selasa, 08 Februari 2022.
Pasalnya sebelum minyak goreng menjadi langkah, terlebih dahulu minyak goreng menjadi serbuan warga di supermarket terdekat, tentang potongan harga yang dari awalnya seharga Rp. 20ribu satu kilogram, menjadi Rp. 28ribu dua kilogram.
Tak hayal kelangkaan minyak goreng itu menjadi keluhan warga, sekaligus dugaan tentang adanya penimbunan minyak.
Adanya hal itu warga berharap agar pihak-pihak terkait melakukan sidak lapangan, guna menstabilkan kelengkaan minyak goreng yang kini sulit didapatkan. (PPWI Media)