Bukittinggi, dutametro.com.– Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional salah satunya digelar di Masjid Tangah Jua, Kota Bukittinggi, pada Selasa, 16 Desember 2025. Pelaksanaan lomba di venue ini memasuki hari ketiga babak penyisihan dan berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga sore hari, dengan perlombaan dibagi dalam dua sesi.
Sejak sesi pagi, para peserta dari berbagai daerah di Indonesia tampil menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam cabang tilawah Al-Qur’an tingkat dewasa. Pada sesi pagi, tampil sebanyak 9 peserta yang terdiri dari 2 qori dan 7 qoriah. Sementara pada sesi siang, jumlah peserta yang tampil sebanyak 12 orang, dengan rincian 9 peserta putra dan 3 peserta putri. Selanjutnya, pada sesi berikutnya kembali tampil 12 peserta, terdiri dari 9 qori dan 3 qoriah.
Seluruh peserta merupakan delegasi terbaik dari daerah masing-masing yang telah melalui proses seleksi di tingkat provinsi, sehingga kualitas bacaan dan penguasaan lagu yang ditampilkan mendapat perhatian serius dari dewan hakim dan panitera.
Panitera MTQ di venue Masjid Tangah Jua, Fatmawati, menyampaikan bahwa pelaksanaan MTQ bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pembinaan umat dalam mencetak generasi Qur’ani yang unggul dan berkarakter.
“Kita menciptakan generasi Qur’ani yang lebih berpotensi dan berguna bagi keluarga, masyarakat, nusa, dan bangsa, ” ujar Fatmawati.
Ia menambahkan, antusiasme peserta serta kualitas penampilan yang ditunjukkan hingga hari ketiga babak penyisihan cukup tinggi. Hal ini mencerminkan keseriusan daerah dalam melakukan pembinaan tilawah Al-Qur’an secara berkelanjutan.
Babak penyisihan di venue Masjid Tangah Jua dijadwalkan berakhir hari ini dan akan dilanjutkan dengan babak final yang digelar besok. Para finalis terbaik akan kembali tampil memperebutkan gelar juara MTQ Tingkat Nasional, sekaligus mengukuhkan diri sebagai duta Al-Qur’an yang mampu membawa nilai-nilai keislaman dan persatuan bagi bangsa Indonisia.
(Zlk)*
