Sabtu, Juli 27, 2024

AICIS Ke-23 Tahun 2024 : Peran Agama Dalam Kedamaian Dunia

More articles

Padang,dutametro.com.-Annual International Confrence on Islamic Studies (AICIS) ke-23 mulai dibuka pada hari Kamis, 1 Februari 2024.

Acara yang berlangsung di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, kota Semarang, Jawa Tengah akan berlangsung selama 4 hari dengan tema “Redefining the Roles of Religion in Addressing Human Crisis: Encountering Peace, Justice,
and Human Rights Issues”.

AICIS ke -23 ini mencoba merefleksikan interaksi antara kajian keagamaan dengan tantangan krisis kemanusiaan saat sekarang ini, terlebih di tahun 2023 yang lalu, banyak terjadi konfilk
kemanusian dalam yang sangat memperhatikan, seperti konflik Israel dan Palestina yang
tidak kunjung berkesudahan dan perang antara Rusia-Ukraina.

Isu ketidakadilan, ketimpangan hubungan international dan skema kemanusiaan universal juga akan menjadi
tema-tema penting yang akan diangkat pada konfrensi kali ini.

Acara dimulai dengan sambutan oleh Prof Dr. Muhammad Ali Ramdhani, Direktur Jenderal
Kementerian Agama RI dalam sambutannya Ali menyoroti fungsi dari agama yang harusnya
bisa membawa kedamaian untuk umat manusia dan tidak menjadikan agama sebagai pijakan
untuk menyakiti terhadap sesama.

Ali juga berharap AICIS menjadi tempat bagi para akademisi, cendikiawan dan pakar untuk berdiskusi secara intensif dan tidak sekedar berbasis
kepada logika-logika akademik namun juga berangkat dari kasus-kasus nyata secara global.

AICIS ke-23 tahun 2024 sendiri secara resmi dibuka oleh Wakil Menteri Agama H.Saiful
Rahmat Dasuki, dalam sambutannya Wamenag berharap bahwa diskusi ilmiah dalam AICIS
ini memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana kita dapat meredefinisikan peran agama dalam menghadapi krisis kemanusiaan sehingga dapat menjadi damai dan adil bagi
setiap manusia.

Rektor UIN Imam Bonjol Padang Prof. Dr. Hj. Martin Kustati turut hadir pada acara
pembukaan AICIS ini, selain itu Senator UIN IB Prof. Dr. Duski Samad, Prof. Dr. Awis
Karni, Prof. Dr. Syafruddin, Prof. Dr. Salma, Prof. Dr. Firdaus, Dr. Sarwan, serta Akademisi yang turut menjadi panelis pada AICIS ke ke 24 ini.

Secara simbolis Wamenag membuka dengan menancapkan gunungan wayang yang
mempunyai makna seperti kehidupan manusia semakin tua semakin mengurucut rasa, cipta
dan karya.

AICIS 2024 akan berlangsung , pada 1-4 Februari 2024. Selain isu konflik Israel￾Palestina, isu besar lainnya yang dibahas di konferensi internasional ini yaitu soal Rohingya,
gender, Isu solusi atas krisis kemanusiaan, dan perdamaian global.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img

Latest