Pulau Taliabu, dutametro.com — Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas daerah dan meningkatkan kapasitas aparatur di tengah dinamika pasca-Pilkada. Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus, melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Basiludin La Besi, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, menjaga persatuan, dan menghormati proses hukum yang sedang berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilkada Pada (8/1).
Dalam pernyataannya, Basiludin menyampaikan pesan Bupati agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak jelas sumbernya, terutama yang berpotensi memecah belah. “Kami mengajak seluruh warga untuk tidak terpengaruh dengan informasi yang belum terverifikasi, apalagi yang dapat memicu konflik. Saat ini proses sengketa Pilkada Pulau Taliabu sedang memasuki tahap persidangan pendahuluan di MK, yang dijadwalkan berlangsung pada 8 Januari 2025. Mari kita hormati proses hukum ini dengan kepala dingin,” ujar Basiludin.
Bupati Aliong Mus juga menegaskan pentingnya menjaga kedamaian dan persatuan sebagai prioritas utama di tengah dinamika politik pasca-Pilkada. Ia mengingatkan masyarakat untuk tidak terjebak dalam isu-isu hoaks yang bisa merusak harmoni sosial. “Stabilitas daerah adalah prioritas kita bersama. Pemerintah daerah terus memantau perkembangan situasi di lapangan dan mengajak semua pihak untuk menjaga kondusivitas. Persatuan adalah kunci menghadapi tantangan ini,” tegasnya.
Seiring dengan upaya menjaga stabilitas daerah, Pemkab Pulau Taliabu juga aktif mendorong peningkatan kapasitas aparatur pemerintah. Hal ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan, seperti pelatihan public speaking yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Pulau Taliabu di Gedung Aula Lokon Mega Mendung, Kota Tomohon, pada 29 Januari 2025.
Ketua Penasehat DWP Kabupaten Pulau Taliabu, Zahra Yolanda Mus, dalam sambutannya menekankan pentingnya keterampilan berbicara di depan umum sebagai bagian dari pengembangan diri. “Kemampuan berbicara di depan umum tidak hanya membantu menyampaikan ide dengan jelas, tetapi juga menjadi bekal penting bagi pengurus DWP untuk meningkatkan peran mereka di masyarakat dan dalam kehidupan profesional,” ujar Zahra.
Ketua DWP Pulau Taliabu, Ida Hidayanti, menambahkan bahwa pelatihan ini bertujuan membangun motivasi dan keterampilan komunikasi anggota, agar lebih percaya diri dan mampu berkontribusi positif dalam organisasi maupun di lingkungan sekitar. “Kami berharap pelatihan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, mendorong anggota untuk lebih aktif, dan membawa pengaruh positif,” katanya.
Ida menjelaskan bahwa pelatihan public speaking ini tidak hanya melatih keberanian berbicara di depan umum, tetapi juga mengasah kemampuan menyampaikan informasi secara efektif, mempengaruhi audiens, dan menghibur. “Kegiatan ini adalah bagian dari komitmen DWP untuk mendukung pengembangan diri anggotanya agar semakin percaya diri dan berdaya dalam berbagai aspek kehidupan,” tandasnya.
Pemerintah Kabupaten Pulau Taliabu berharap sinergi antara upaya menjaga stabilitas daerah dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia ini dapat menciptakan lingkungan yang kondusif, harmonis, serta penuh semangat untuk terus berkembang. Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi, Pulau Taliabu diharapkan semakin maju, aman, dan sejahtera di masa mendatang.
***