Dana Tambahan dari Provinsi Senilai Rp.130 Juta Desa Talang Kemulun Di Duga Menjadi Tempat Memperkaya Diri Oknum Kades

More articles

Kerinci, dutametro.com – Desa Talang Kemulun Kecamatan Danau Kerinci pada beberapa waktu lalu di demo di Kejaksaan Negeri Sungai Penuh oleh beberapa elemen, terkait dugaan penyimpangan anggaran ADD DD TA 2023 – 2024 yang terindikasi Korupsi Kolusi dan Nepotisme dalam pengelolaannya.

Namun kali ini yang disorot bukan hanya Dana ADD DD yang menjadi dasar utama bahan orasi para pendemo di kejaksaan negeri sungai penuh pada Kamis 30/1/25. Selain dari itu, Dana Tambahan dari Provinsi senilai Rp.130 juta rupiah yang diduga tidak jelas digunakan oleh kepala desa dalam pengelolaannya.

Ditelusuri media ini, tokoh Masyarakat Desa Talang Kemulun yang tidak mau namanya ditulis menyebutkan, “Dana Tambahan dari Provinsi senilai Rp.130 juta rupiah tahun 2023 untuk pembangunan Desa Talang Kemulun tidak kami ketahui, seharusnya sebelum pengelolaan anggaran tambahan tersebut digunakan Pemerintah Desa harus melaksanakan Rapat terlebih dahulu, mana saja yang akan dibangun, dan sumber dananya juga harus diinformasikan oleh pemerintah Desa secara berkala dalam realisasi anggaran,” ujarnya.

Ditanya wartawan tentang rapat Kerja Pemerintah Desa, “Rapat Desa tidak pernah selama dua tahun terakhir, tentu dengan kejadian tersebut kami sama sekali tidak mengetahui apa saja kegiatan yang tengah dilaksanakan atau yang sudah dilaksanakan oleh Pemerintah Desa,” ketusnya.

Hal tersebut dikatakan sumber, transparansi anggaran Desa miliaran rupiah dalam pengelolaannya tidak pernah diketahui Masyarakat, Disinyalir adanya dugaan SPJ Fiktif pada beberapa kegiatan, baik fisik maupun non fisik, adanya dugaan pemalsuan tanda tangan dan lain sebagainya. Jika hal tersebut dibiarkan begitu saja, sangat disayangkan anggaran untuk pembangunan Desa dijadikan tempat untuk memperkaya diri peribadi Kepala Desa dan kelompok-kelompok tertentu.

Selain anggaran ADD DD TA 2023-2024 yang diduga tidak terealisasi dengan baik, kurangnya transparansi dalam pengelolaan anggaran Desa, Kepala Desa Talang Kemulun Radial menjadi sorotan publik di media sosial Facebook pada beberapa waktu lalu ketika Aksi unjuk rasa berlangsung di depan kantor Kejaksaan Negeri Sungai Penuh beberapa waktu lalu.

Kepala Desa Talang Kemulun yang dijabat Radial, hingga berita ini ditulis tidak pernah bisa ditemui untuk konfirmasi resmi. Dan diharapkan kepada aparat penegak hukum wilayah Kabupaten Kerinci segera turun tangan periksa dan audit dana Negara yang dikelola, kuat dugaan SPJ dana Tambahan dari Provinsi senilai Rp.130 rupiah terindikasi fiktif dan tidak jelas pengelolaannya. (_tim)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest